Tradisi Melayu Menyambut Bulan Puasa Ramadhan, Ada Apa Saja?
Tradisi Melayu menyambut bulan puasa Ramadhan selanjutnya adalah pesta tapai. Melansir laman resmi Kemendikbud ‘Tradisi Pesta Tapai Pada Masyarakat Batubara’ yang diteliti oleh Fariani, pesta tapai adalah salah satu tradisi yang hingga saat ini masih dilaksanakan oleh masyarakat Melayu di Batubara, Sumatera Utara adalah tradisi Pesta Tapai.
Pesta tapai adalah tradisi yang kerap dilakukan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan. Tradisi ini biasanya dilakukan satu bulan menjelang bulan Ramadhan.
Pesta tapai ini merupakan pesta kuliner masyarakat Batubara dengan menu andalan ragam tapai yang merupakan olahan masyarakat Batubara. Dahulu, pelaksanaannya berlangsung selama 3 hari jelang Ramadhan.
Masyarakat hanya berjualan di depan rumahnya. Lama kelamaan kegiatan ini berkelanjutan dan dilaksanakan setiap tahunnya menjelang puasa sehingga menjadi tradisi dengan tujuan mengungkapkan kebahagiaan menyambut bulan suci Ramadhan.
Tradisi petang megang ini dilakukan sebagai acara tahunan masyarakat Melayu di Pekanbaru, Riau. Acara ini dilakukan dengan beramai-ramai menangkap itik yang disebar lebih dari 50 itik di Sungai Siak Pekanbaru, Riau.
Tradisi Melayu menyambut bulan puasa Ramadhan ini sudah ada sejak 1997. Bunyi rebana menambah kemeriahan acara ini.
Terdapat juga kue tradisional khas Melayu yang dijajakan dan acara memandikan anak Yatim dengan air limau. Tradisi ini sejalan dengan ajaran Rasulullah SAW yang menganjurkan umatnya dengan gembira dan mempererat silaturahmi.
Demikian tradisi Melayu menyambut bulan puasa Ramadhan, seru-seru banget ya!
Editor: Puti Aini Yasmin