Tukang Urut Cabul Ditangkap Polisi, Ngaku Bisa Sembuhkan Covid-19
Sukardi diketahui awalnya bekerja sebagai sopir angkot. Namun, sejak pandemi Covid-19 angkotnya sepi penumpang kemudian banting stir jadi tukang urut.
"Jadi motifnya ekonomi. Pelaku awalnya sopir angkot, kemudian berhenti sejak Corona karena sepi. Lalu ada sejumlah warga minta diurut. Sejak itu, pelaku mengaku bisa menyembuhkan penyakit Covid-19," lanjutnya.
Tamu Sukardi kebanyakan wanita. Selama proses mengurut itu, birahi kelaki-lakian Sukardi muncul. Sebanyak 10 orang perempuan asal Kelurahan Alam Jaya, Periuk, Kota Tangerang, dilaporkan menjadi korbannya.
"Kepada korbannya, Sukadi mengaku bisa mengobati segala macam penyakit, termasuk virus Corona atau Covid-19. Awalnya 7 orang korbannya, bertambah jadi 10," ungkapnya.
Adapun, modus Sukardi mencabuli korbannya dengan mengajak mereka mandi bareng. Korban diajak menjalani ritual yang dibuatnya sendiri agar bisa melihat tubuh korban dan memegang bagian vital di tubuh korban.
Ironisnya, cara yang aneh ini dipercaya saja. Hingga korbannya mencapai 10 orang. Bahkan, diduga masih ada yang lain, karena takut melapor. Warga pun diimbau agar lebih waspada mencari pengobatan alternatif.
Editor: Arif Budiwinarto