Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Vaksin Covid-19 Terbaru Resmi Rilis, FDA Approve! 
Advertisement . Scroll to see content

Uji Klinis Vaksin Covid-19, Satgas: Harus Cepat, Tepat, dan Aman

Jumat, 24 Juli 2020 - 14:01:00 WIB
Uji Klinis Vaksin Covid-19, Satgas: Harus Cepat, Tepat, dan Aman
Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. (Foto: BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah saat ini sedang menguji klinis vaksin covid-19 dari perusahaan Sinovac bekerja sama dengan BUMN Bio Farma serta Universitas Padjadjaran (Unpad). Tim pakar yang terdiri ahli vaksin dan obat juga akan dilibatkan.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Adisasmito mengatakan pelibatan banyak pihak dilakukan demi kecepatan dan ketepatan produksi vaksin covid-19. Selain itu juga demi memberikan rasa aman bagi masyarakat Indonesia dalam pemberian vaksin.

"Dalam uji klinis vaksin covid-19 pemerintah menerapkan prinsip cepat, tepat, dan aman," kata Wiku dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/7/2020).

Wiku menjelaskan prinsip aman yaitu pembuatan vaksin covid-19 ditujukan untuk memberi perlindungan kepada masyarakat Indonesia. Selain itu pemberian vaksin diharap tak memberikan efek samping.

Sementara yang dimaksud dengan tepat yaitu vaksin tersebut harus bisa menimbulkan kekebalan spesifik pada virus yang beredar di Indonesia. Lalu yang dimaksud dengan cepat yaitu vaksin tersebut diharapkan dapat segera diproduksi untuk melindungi rakyat Indonesia.

“Maka dari itu harus dilakukan seluruh ujinya, termasuk uji klinis bisa terlaksana dengan cepat tapi juga benar.Terakhir dalam konteks cepat, harus bisa diproduksi dengan baik dan dalam jumlah yang memadai untuk betul-betul dapat memberikan vaksin kepada seluruh rakyat Indonesia yang perlu diberikan perlindungan,” ucapnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut