Unsur Seni Rupa 2 Dimensi: Fisik dan Nonfisik Lengkap dengan Penjelasannya

• Tekstur
  Tekstur adalah sifat permukaan suatu benda yang memberikan kesan berbeda-beda, seperti ada yang halus, mengkilap, kasar, licin, kusam, dan lain sebagainya. Kesan itu dapat terbentuk melalui penglihatan atau rabaan.

Unsur seni rupa 2 dimensi tekstur terbagi menjadi dua, yaitu tekstur maya merupakan tekstur yang dihasilkan antara rabaan dan penglihatan yang tidak sama. Tekstur yang kedua adalah tekstur nyata, yaitu sifat permukaan kesan yang dihasilkan oleh rabaan dan penglihatan atau kesan yang sebenarnya. 

• Gelap terang
  Dalam karya seni rupa 2 dimensi, warna gelap terang memiliki beberapa fungsi, yaitu untuk memberikan kesan ruang atau kedalaman, memberikan kesan 3 dimensi serta membedakan sisi terang dan gelap suatu tempat atau benda yang digambar maupun dilukis. 

Unsur Nonfisik 

Unsur seni rupa 2 dimensi nonfisik merupakan kaidah atau prinsip umum yang digunakan dalam menempatkan unsur-unsur fisik dalam sebuah karya seni sehingga dapat membentuk karya seni rupa yang indah. Ada 3 unsur non fisik karya seni rupa, yaitu:

• Kesatuan (unity)
  Kesatuan merupakan perpaduan berbagai unsur (fisik dan nonfisik) dengan berbeda-beda karakter dalam sebuah karya.
• Keseimbangan (balance)
  Keseimbangan adalah penyusunan unsur-unsur yang berbeda atau berlawanan, namun memiliki keterpaduan dan saling mengisi atau menyimbangkan.
• Irama (rhythm)
  Irama adalah kesan gerak yang timbul dari perpaduan ataupun penyusunan unsur-unsur seni dalam sebuah komposisi. 

Jadi, unsur seni rupa 2 dimensi itu terdiri dari dua jenis, yaitu unsur fisik dan unsur nonfisik ya. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi kamu dalam belajar! 

Editor: Puti Aini Yasmin