Video Prabowo Natalan Bersama Keluarga Dihapus, Ini Penjelasan Sandi

JAKARTA, iNews.id - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno turut angkat bicara soal kontroversi penghapusan video Prabowo Subianto yang turut menghadiri acara perayaan natal keluarganya. Menurut dia, tak ada yang salah atas apa yang dilakukan pasangannya itu.

Diketahui sebelumnya, video itu diunggah keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo saat perayaan hari raya natal keluarganya melalui akun media sosial Instagram Story pribadinya. Dalam video tersebut, Prabowo tampak hadir dan berjoget poco-poco bersama sanak saudaranya. Tak berselang lama, video itu ternyata menghilang yang akhirnya membuat viral di jagat dunia maya.

Baca Juga

Pesawat Kargo Meledak Saat Lepas Landas, 7 Tewas, 11 Luka-luka

Menanggapi kontroversi itu, Sandi mengaku mengenal betul sosok Prabowo. Bahkan, dia juga mengaku tak heran jika mantan danjen Kopassus TNI AD itu kerap berjoget seperti apa yang diunggah di video yang dimaksud itu. Oleh karena itu, dia membantah jika Prabowo ikut serta dalam perayaan ibadah natal bersama keluarganya.

"Pak Prabowo itu apa adanya. Yang melihat pak Prabowo sehari-hari itu kan saya. Saya lihat pak Prabowo emang orangnya rileks, santai, dia suka linedance. Yang dipertunjukkan di video itu seperti menari poco-poco, sajojo, linedance," kata Sandi, di Kawasan Bulungan, Jakarta, Jumat (28/12/2018).

Namun, beberapa waktu lalu video itu sempat diplesetkan bahkan diciptakan informasi yang tidak benar (hoaks), yakni Prabowo tengah mengikuti ibadah natal. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu menilai wajar jika ternyata video itu kemudian dihapus.

"Tapi kan kemarin karena diplesetkan, dihoaks-kan bahwa itu bagian dari ibadah dan lain-lain. Untuk memutus kontroversi tentunya lebih baik (menghapus video) daripada memicu banyak kontroversi," ujar Sandi.

Kendati demikian, dia enggan menanggapi lebih lanjut mengenai isu yang sudah keluar dari fokus utamanya yakni persoalan ekonomi. Menurut dia, lebih baik baik dirinya berdebat mengenai isu-isu ekonomi seperti persoalan lapangan pekerjaan, harga bahan pokok, hingga keberpihakan kepada masyarakat kelas bawah. Dia mengaku, hal itu merupakan isu yang jauh lebih substantif.

"Itu saja sebetulnya diskusinya kita kerucutkan ke masalah yang sangat substantif. Masalah seperti dia (Prabowo) melakukan linedance dan lain-lain menurut saya enggak menjadi isu," kata Sandi menegaskan.

Editor: Djibril Muhammad