Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pria Diduga ODGJ Mengamuk di Balai Kota Solo, Pemkot Evaluasi SOP Keamanan
Advertisement . Scroll to see content

Viral Keluarga Pasien Ngamuk di RSUD Muna Barat gegara Ambulans Terlambat

Senin, 23 Juni 2025 - 19:45:00 WIB
Viral Keluarga Pasien Ngamuk di RSUD Muna Barat gegara Ambulans Terlambat
Keluarga pasien mengamuk di RSUD Muna Barat karena pelayanan ambulans tidak maksimal. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

MUNA BARAT, iNews.id – Sebuah video memperlihatkan aksi kemarahan keluarga pasien kecelakaan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra), viral di media sosial

Peristiwa itu diketahui terjadi Sabtu (21/6/2025). Dalam rekaman berdurasi 3 menit 40 detik, keluarga pasien terlihat merusak fasilitas rumah sakit, seperti membanting kursi, dan mengejar seorang petugas medis perempuan sambil melontarkan kata-kata kasar.

Kemarahan keluarga dipicu oleh keterlambatan pelayanan ambulans untuk merujuk pasien kecelakaan lalu lintas ke rumah sakit di Kendari. 

“Kami kesal karena pelayanan di rumah sakit ini sangat lambat, terutama untuk kebutuhan rujukan dan ambulans,” kata seorang keluarga korban, Marwasan, Senin (23/6/2025). 

Menyikapi hal itu, Direktur RSUD Muna Barat, dr Syahril menjelaskan, kejadian bermula saat pasien kecelakaan lalu lintas dirujuk dari puskesmas ke RSUD Muna Barat pada Sabtu siang, 21 Juni 2025. 

Pasien langsung mendapat penanganan awal oleh tim medis. Namun, karena keterbatasan peralatan medis untuk pemeriksaan radiologi, tim medis memutuskan untuk merujuk pasien ke rumah sakit di Kendari. 

“Saat menunggu proses rujukan, beberapa anggota keluarga pasien mendesak agar pasien segera diantar menggunakan ambulans. Sekitar 20 menit setelah insiden tersebut, pasien akhirnya berhasil dirujuk ke Kendari dan telah tiba di rumah sakit rujukan,” katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut