Waketum PAN Usul Guru Ngaji Ditambah di Tiap Daerah, Ini Alasannya
 
                 
                JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengusulkan guru ngaji ditambah di tiap daerah di Tanah Air. Alasannya untuk peningkatan akhlak bagi umat muslim di Tanah Air.
“Jumlah guru ngaji harus ditambah, agar mereka tersedia di semua tempat,” kata Yandri, Selasa (18/7/2023).
 
                                Pihaknya juga berupaya menggandeng Badan Amil Zakat (Baznas) untuk memberikan insentif kepada guru ngaji untuk meningkatkan kesejahteraan. Pasalnya guru ngaji juga merupakan salah satu golongan yang berhak menerima zakat.
“Saya dialogkan dengan Baznas, karena kan salah satu golongan yang menerima zakat itu kan orang yang berjuang di jalan Allah, salah satunya guru ngaji,” ujar Yandri.
 
                                        Upaya menyejahterakan guru ngaji juga katanya merupakan usaha mengentaskan buta aksara Alquran di Indonesia.
Berdasarkan data Institut Ilmu Al Qur’an (IIQ) Jakarta yang diperoleh pihaknya, sebanyak 72 persen umat Islam saat ini belum melek huruf Alquran. Angka ini lebih besar daripada data BPS di tahun 2018 yang menyebut umat Islam yang buta huruf Alquran mencapai 53,57 persen.
“Jangan menyalahkan mereka yang masih buta huruf Alquran, karena bisa jadi bukan karena mereka malas, tapi belum ada kesempatan,” kata Yandri.
Editor: Reza Fajri