Wapres Minta Seluruh KBRI Selalu Siaga Layani WNI di Luar Negeri
JAKARTA, iNews.id - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) memiliki berbagai fungsi mulai dari fungsi diplomatik, konsuler, hingga perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI). KBRI juga merupakan perwakilan pemerintah di luar negeri.
Tidak terkecuali KBRI di Tashkent, Uzbekistan. Oleh karena itu, WNI yang tinggal di luar negeri diminta untuk tidak ragu menghubungi KBRI jika menghadapi kendala, membutuhkan bantuan, atau perlindungan dari KBRI.
"Wapres Ma'ruf Amin mengatakan, pemerintah akan mendengarkan setiap kesulitan yang dialami WNI saat bekerja di luar negeri. Jangan sampai mereka mengalami kesulitan tanpa adanya bantuan," ujar Wapres dalam acara Dialog Kebangsaan bersama Diaspora Indonesia di Uzbekistan, yang diadakan di Ruang Amudarya 1, Hotel Intercontinental Tashkent, Uzbekistan, pada Selasa (13/6/2023).
Lebih lanjut, Wapres menyampaikan kendala dan tantangan yang dihadapi WNI di negara lain juga beragam. Oleh karena itu, Wapres meminta semua kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri untuk tetap siaga dalam melindungi warganya.
"Kita mendapatkan banyak informasi bahwa perdagangan manusia terjadi di Kamboja dan Myanmar karena proses pemberangkatan yang ilegal," kata Wapres.
Selain itu, Wapres juga mengungkapkan bahwa pemerintah Indonesia saat ini sedang melakukan penertiban terhadap penyebaran pekerja migran yang akan dikirim ke luar negeri, guna memberikan jaminan keamanan dan keselamatan bagi mereka.
"Saat ini di Indonesia sedang dilakukan penertiban agar tidak ada tenaga kerja atau pekerja migran yang berangkat seperti itu. Karena mereka akan menghadapi banyak kesulitan," tuturnya.
Wapres berharap agar KBRI Tashkent selalu mengupdate informasi terkini mengenai kondisi global, sehingga dapat dijadikan referensi dan panduan agar kejadian serupa tidak terjadi di wilayah tugas mereka.
"Semoga di sini tidak terjadi hal-hal tersebut. InsyaAllah, akan diperhatikan agar tidak ada," tutur Wapres.
Sejalan dengan Wapres, seorang WNI bernama Luh Marheni asal Bali yang bekerja di Tashkent, juga menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Dubes dan KBRI Tashkent selama ia bekerja di sana.
"Saya mengucapkan terima kasih karena Dubes dan KBRI Tashkent selalu mendukung kami dan memberikan bantuan kepada kami semua. Mereka selalu menjadi garda terdepan bagi kami," katanya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq