Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Respons Gibran soal Soeharto dan Gus Dur Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional 
Advertisement . Scroll to see content

Wapres Sebut Ada Pemda yang Belum Berani Lakukan Belajar Tatap Muka

Kamis, 09 September 2021 - 14:00:00 WIB
Wapres Sebut Ada Pemda yang Belum Berani Lakukan Belajar Tatap Muka
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan masih ada daerah yang belum berani melakukan pembelajaran tatap muka. (Foto ist).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan bahwa pembelajaran tatap muka (PTM) dilaksanakan di daerah level 1 sampai 3. Namun dia menyebut masih ada daerah yang belum berani melakukan PTM.

Namun Ma'ruf memastikan bahwa pemerintah pusat akan mendorong daerah untuk melakukan PTM.

“Tapi memang ada pemerintah daerah yang keliatannya masih belum berani. Tapi akan terus didorong,” katanya, Kamis (9/9/2021).

Menurut Ma'ruf dorongan tersebut dilakukan agar sekolah tidak tertinggal. Hal ini mengingat pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara daring tidaklah maksimal.

“Saya kira Mendikbud akan terus mendorong supaya semua daerah yg memang sudah memenuhi levelnya itu membuka supaya tidak tertinggal. Sebab kita sudah tahu bahwa memang pembelajaran jarak jauh ini tidak maksimal,” tuturnya.

“Nah daerah-daerah yang masih belum berani akan kita dorong supaya mereka bisa memenuhi syarat-syarat minimal yang ditetapkan untuk membuka. Dan juga terkait kesiapan orang tua, izin orang tua. Pasti itu ke sana,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia menyebut saat ini hanya tersisa 3 provinsi yang masih berada di level 4. Dia mengakui untuk kabupaten/kota masih banyak ada yang di level 4.

“Jadi kita ingin supaya sebentar lagi itu semuanya level 3. Artinya semua daerah bisa (melakukan PTM),” katanya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut