Warga Antusias Uji Coba Skywalk Kebayoran Lama

JAKARTA, iNews.id -Skywalk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan mulai diuji coba. Masyarakat tampak antusias menggunakan jembatan layang tersebut pada Sabtu (21/1/2023) ini. 

Jembatan sepanjang 500 meter itu tengah diuji coba selama tiga hari.

Baca Juga

Trump Ingin New York Berhasil, Bukan Zohran Mamdani

Berdasarkan pantauan, tampak di kawasan Halte Transjakarta Velbak 1 masyarakat antusias menggunakan jembatan layang itu. 

Masyarakat, baik anak sekolah maupun masyarakat biasa,mencoba melintasi jembatan layang.

Baca Juga

Warna-warni Skywalk Penghubung Stasiun-Halte di Kebayoran Lama Jaksel

Skywalk bisa menghubungkan k Halte Transjakarta Velbak ke Stasiun Kebayoran Lama. Tak sedikit pula yang berfoto-foto hingga selfie saat melintasi jembatan tersebut.

Tampak petugas berjaga di area Skywalk Kebayoran Lama mengarahkan masyarakat, baik saat hendak menggunakan jembatan maupun saat hendak menuju ke Halte Transjakarta menggunakan bus. Di depan area Skywalk Kebayoran Lama, terdapat pintu gate, yang mana masyarakat bisa melakukan tap in saat hendak masuk ke area tersebut.

Salah satu warga Tangerang, Ifah (47) mengatakan, dia mengapresiasi adanya Skywalk Kebayoran Lama sehingga dia tak perlu repot berjalan kaki menyusuri jalan raya hingga menyebranginya saat hendak ke Stasiun Kebayoran Lama dari Halte Velbak. 

Diharapkan, Skywalk tersebut bisa segera diresmikan sehingga bisa digunakan oleh masyarakat.

"Bagus yah karena sekarang jadi lebih gampang kalau ke Stasiun, sebelumnya kan kalau ke Stasiun dari jalanan, itu susah yah apalagi ibu-ibu, jadi terkadang mau gak mau pakai gojek meski gak jauh," ujarnya di lokasi, Sabtu (21/1/2024).

Sama halnya dengan Ifah, Haryani menambahkan, jembatan dengan panjang 500 menter itu memang masih tampak belum begitu rampung. Namun, fasilitasnya cukup bagus, salah satunya adanya lift.

"Tadi dari Stasiun sekalian mau cobain Skywalk, bagus yah, ada liftnya, eskalator dari Halte ke Skywalk di sana (di Stasiun Kebayoran Lama), mudah-mudahan sih bisa cepet diresmikan," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq