Wasekjen Perindo: Sedih, Anak SMP Korban Gaya Koruptif Bupati Cianjur
JAKARTA, iNews.id – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Perindo, Debora Debby Wage mengaku sedih melihat anak-anak SMP di Kabupaten Cianjur. Pangkalnya, anak-anak tersebut menjadi korban gaya koruptif Bupati Cianjur Irvan Rivano Muchtar.
"Saya sedih membayangkan anak-anak SMP yang jadi korban dari gaya koruptif bupati," kata Debby di Jakarta, Sabtu (15/12/2018).
Seperti diketahui, KPK menetapkan Irvan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dana alokasi khusus (DAK) Pendidikan tahun 2018 Kabupaten Cianjur. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur Cecep Sobandi, Kepala Bidang SMP dl Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur Rosiain, dan kakak ipar Irvan, Tubagus Cepy Sethiady, juga ditetapkan sebagai tersangka.
KPK menduga Bupati Cianjur bersama sejumlah pihak telah meminta, menerima atau memotong pembayaran terkait dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan Kabupaten Cianjur Tahun 2018 sebesar sekitar 14,5 persen dari total 46.8 miliar. KPK menduga Irvan selaku Bupati Cianjur mendapatkan fee 7 persen dari alokasi DAK Pendidikan Kabupaten Cianjur.
Sedianya, DAK Pendidikan 14,5 persen itu digunakan untuk pembangunan fasilitas sekolah, seperti ruang kelas, laboratorium atau fasilitas yang lain. Namun, justru disalahgunakan dalam tindak pidana korupsi.