Waspada Cuaca Ekstrem, BMKG Sebut La Nina Berpotensi Terjadi Desember 2021
JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi anomali iklim La Nina akan berpotensi terjadi pada Desember 2021. BMKG pun mengingatkan potensi cuaca ekstrem.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengungkapkan dari parameter anomali iklim global di wilayah Indonesia akan berpotensi terjadi La Nina pada akhir tahun ini.
“Berdasarkan pemantauan parameter anomali iklim global oleh BMKG dan institusi-institusi internasional lainnya terdapat indikasi atau gejala atau peluang bahwa kondisi netral tersebut akan berkembang menjadi La Nina pada akhir tahun 2021 yaitu diperkirakan di sekitar bulan Desember 2021,” ucap Dwikorita dalam Konferensi Pers secara virtual, Kamis (26/8/2021).
Pada tahun lalu, Indonesia juga terdampak dari anomali iklim La Nina di mana terjadi peningkatan curah hujan bahkan sampai 80 persen.
“La Nina itu artinya seperti tahun lalu, terjadi peningkatan atau lonjakan aliran massa udara basah berasal dari Samudra Pasifik menuju ke perairan di Indonesia. Sehingga curah hujan di Indonesia berpotensi mengalami peningkatan,” tutur Dwikorita.
“Tahun lalu meningkat hingga 40 persen, bahkan di beberapa wilayah sampai 80 persen. Ini ada peluang akan terjadi kembali di akhir tahun nanti,” katanya.