Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Update Korban Longsor Cilacap, 3 Jenazah Kembali Ditemukan Total 16 Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Water Bombing Jalan Terakhir Paling Mahal Padamkan Karhutla, Segini Biayanya

Sabtu, 09 September 2023 - 07:48:00 WIB
Water Bombing Jalan Terakhir Paling Mahal Padamkan Karhutla, Segini Biayanya
Sebuah helikopter tengah melakukan water bombing (dok. BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengatakan pemadaman menggunakan operasi water bombing merupakan strategi atau jalan terakhir memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Water bombing juga merupakan operasi yang mahal.

Biasanya, operasi water bombing dilakukan dengan menggunakan pesawat fixed wings atau bersayap tetap maupun bersayap putar seperti helikopter.

Secara teknis, operasi water bombing membutuhkan penampungan sumber air yang besar untuk diangkut menggunakan pesawat menuju titik api. Lokasi sumber air akan lebih sulit ditemukan pada musim kemarau seperti yang dialami belakangan ini.

“Operasi udara itu jalan terakhir. Jadi operasi darat dulu dilakukan. Jangan sampai menunggu api membesar. Kalau api membesar maka sia-sia kita,” kata Suharyanto, Sabtu (9/9/2023).

Suharyanto mengungkapkan, operasi water bombing membuat negara harus mengeluarkan anggaran senilai kurang lebih Rp150 juta untuk satu jam penerbangan mengangkut dan menyiramkan air di titik-titik hotspot.

“Itu mengangkut air water bombing per satu jam 11.500 USD atau 150 juta rupiah itu,” ujar Suharyanto.

“Kasihan negara, bayar mahal,” tambah mantan Pangdam V/Brawijaya ini.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut