Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jenazah Istri Wiranto Rugaiya Usman Akan Dimakamkan di Karanganyar
Advertisement . Scroll to see content

Wiranto Amini Keterlibatan Benny Wenda dalam Aksi dan Kerusuhan di Papua

Senin, 02 September 2019 - 18:11:00 WIB
Wiranto Amini Keterlibatan Benny Wenda dalam Aksi dan Kerusuhan di Papua
Menko Polhukam Wiranto. (Foto: ANTARA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto, turut mengamini keterlibatan pihak asing dalam aksi dan kerusuhan yang terjadi di Papua, belakangan ini. Sebelumnya, Kepala Staf Kepresiden (KSP) Moeldoko secara tegas menunjuk hidung tokoh Papua, Benny Wenda, sebagai dalang serentetan aksi di Papua.

Mantan panglima ABRI itu mengungkapkan, Benny Wenda sejak dulu diketahui memiliki aktivitas sangat tinggi terkait isu-isu Papua selama berada di luar negeri. Benny disorot pemerintah karena kerap memberikan informasi palsu terkait kondisi bumi cenderawasih.

“Dan kita sudah tahu memang (Benny Wenda) selalu melakukan provokasi keluar negeri seakan-akan Indonesia enggak ngurus Papua dan Papua Barat, seakan-akan kita menelantarkan di sana, seakan-akan banyak pelanggaran HAM setiap hari, penyiksaan, pembunuhan, tetapi semua itu kan tidak benar,” ujar Wiranto dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2019).

“Hal itu hanya dapat dilawan dengan satu informasi yang aktual dan rasional,” tuturnya.

Menurut Wiranto, Benny Wenda memang bagian dari konspirasi untuk menciptakan krisis di Papua dan Barat belakangan ini. Akan tetapi, upaya Benny membuat kekacauan dengan informasi palsu itu harus dilawan dengan kebenaran. “Kita lawan dengan fakta dan biasanya provokasi yang tidak benar, informasi yang menyesatkan dapat dibantah dengan fakta-fakta yang ada,” ucapnya.

Sebagai menko polhukam, Wiranto telah berulang kali meyakinkan dunia bahwa Pemerintah Indonesia bersungguh-sungguh membangun Papua dan Papua Barat. Bahkan, dia juga pernah menjelaskan kepada negara lain bahwa Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan APBN dalam jumlah besar untuk membangun bumi cendrawasih.

“Atas rencana presiden untuk segera melengkapi infrastruktur di Papua untuk segera meningkatkan kesejahteraan masyarakat disana, itu konon tahun lalu saja sudah menggerus APBN sebanyak 92 Triliun. Sedangkan pemasukan dari daerah ke pusat kurang lebih 26 Triliun. Berarti kan ada subsidi yang begitu besar kesana, mana mungkin menelantarkan,” kata dia.

Dari sekitar enam kepala negara kawasan Pasifik (Oseania) Selatan yang mendesak agar Papua diberikan kemerdekaan, Wiranto menyebut mereka semua berubah pikiran setelah berkunjung langsung melihat keadaan Papua.

“Karena kita jelaskan dan undnag langsung ke Papua untuk langsung melihat apa yg sesungguhnya ada disana, dan setelah mereka berkunjung kebanyakan mereka kaget, antara realitas yang mereka lihat dan informasi yang diterima itu berbeda jauh,” ucapnya.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut