Wiranto: Benny Wenda, Warga Kehormatan Kota Oxford Terlibat Kerusuhan di Papua
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menyebut tokoh separatis Papua Benny Wenda adalah salah satu tokoh di balik kerusuhan di Papua dan Papua Barat. Dia mengaku, kepastian itu didapat setelah menerima laporan dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
"Tadi pagi saya sudah mendapatkan laporan dari Pak Kapolri bahwa benar saudara Benny Wenda tokoh United Liberation Movement for West Papua ini betul-betul terlibat dalam aksi-aksi demonstrasi yang anarkistis itu," ujar Wiranto dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (5/9/2019).
Mantan Panglima ABRI ini menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan terkait status warga negara Benny Wenda, ternyata yang bersangkutan telah hilang status Warga Negara Indonesia (WNI)-nya. Benny Wenda mendapatkan warga kehormatan Kota Oxford, Inggris.
"Sesuai peraturan perundang-undangan sudah menetap lebih dari 5 tahun di negara lain tanpa melaporkan diri, saat ini mendapatkan permanen residen dari pemerintah Inggris, dia diangkat menjadi warga kehormatan Kota Oxford bukan kehormatan Kerajaan Inggris tapi kehormatan dari Kota Oxford," tuturnya.
Wiranto mengatakan, Benny Wenda pada 2011 sempat mendapat "red notice" dari Interpol atas laporan Polri. Namun, pada 2012 peringatan tersebut dicabut atas pertimbangan politis.