Indonesia Akan Kembangkan Wireless Charging, Jalan Bisa Ngecas Mobil Listrik

JAKARTA, iNews.id – Untuk memudahkan masyarakat yang mulai beralih ke kendaraan listrik, Pertamina, PLN bersama produsen mobil listrik sedang membangun infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Tak hanya, itu ilmuan (periset) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan penelitian wireless charging.
“Stasiun pengisian yang belum tersebar ke seluruh Indonesia menjadi perhatian kami. Ini yang memicu kami melakukan riset wireless charging,” ujar Senior Researcher BRIN Aam Muharam dalam Webinar BRIN, belum lama ini.
Dia menerangkan sistem pengisian wireless di jalan sudah sangat populer di Eropa dan Jepang. Untuk itu, BRIN sedang berusaha menghadirkan wireless charging dalam waktu dekat. Namun, ada tantangan besar dalam pembangunan wireless charging yaitu infrastruktur. Untuk itu, butuh sinergi agar teknologi ini dapat direalisasikan.
“Integrasi antar fasilitas juga perlu disamakan. Infrastruktur seperti kondisi jalan, material jalan, dan sumber daya untuk wireless charging perlu menjadi perhatian,” ujar Aam.
“Selain itu, keamanan dari wireless charging masih terus diteliti agar radiasi magnet tidak keluar dari sistem tersebut,” katanya.
Aam mengatakan tingkat kecepatan mobil masih menjadi tantangan tersendiri terkait dengan pengisian wireless. Ini akan menentukan apakah baterai akan terisi atau tidak ketika melewati jalur wireless charging.
Kekhawatiran terbesar adalah pengendara mobil listrik bisa terpapar medan elektromagnetik yang bisa membahayakan kesehatan untuk jangka panjang.