Intip Teknologi Dashcam Mobil Listrik di GIIAS 2025, Bisa Rekam Kejadian Detail

JAKARTA, iNews.id - Penggunaan kendaraan listrik (EV) di Indonesia semakin meningkat. Banyak pengguna EV kini mempertimbangkan dashcam sebagai bagian dari sistem keamanan mereka.

Namun, kekhawatiran umum yang sering muncul adalah apakah dashcam bisa mengganggu sistem kelistrikan EV atau memperpendek usia baterai. BlackVue menjawab tantangan tersebut dengan memboyong teknologi dashcam Elite 8 Series di GIIAS 2025.

Baca Juga

Jetour Boyong Mobil Listrik Kompak X20e di GIIAS 2025, Bisa Berlari hingga 405 Km

Seperti apa fiturnya? Dascham ini dilengkapi Dual HDR dan sensor Sony Starvis 2, yang memberikan video jernih dalam segala kondisi, termasuk cahaya rendah di bawah 0.03 Lux (Hampir gelap total).

Elite 8 memiliki fitur Full-Color Night Vision. Di mana hasil rekaman tetap berwarna dalam kondisi gelap. Ini berguna untuk melihat detail seperti warna kendaraan, pelat nomor dan rambu lalu lintas.

Baca Juga

Toyota Corolla Altis Hybrid GR Sport Melantai di GIIAS 2025, Hadirkan Sensasi Balap

Power Saving Parking Mode memastikan kamera tetap aktif hingga berminggu-minggu tanpa menguras aki, berkat konsumsi daya ultra-rendah di bawah 1mA. Kamera aktif otomatis saat ada benturan, dengan waktu respon kurang dari 1 detik.

Konsumsi daya di bawah 1mA dan sistem voltase cut-off otomatis, Elite 8 diklaim cocok untuk kendaraan EV, seperti Tesla, Hyundai IONIQ, Nissan Leaf, Wuling EV, hingga BYD yang mementingkan efisiensi penggunaan Baterai.

Baca Juga

Begini Penampakan Mobil Terbang Asal China yang Dipajang di GIIAS 2025