Perluasan Pabrik Pelumas di Marunda, Salah Satu Investasi Shell Terbesar di Dunia
JAKARTA, iNews.id - Shell Indonesia berekspansi dengan memperluas pabrik pelumas di Marunda, Jakarta, menjadi 9 hektare. Pabrik ini akan memproduksi 300 juta liter pelumas per tahun, sehingga bisa memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.
"Kami mengapresiasi komitmen Shell untuk mengembangkan industri pelumas dalam negeri melalui ekspansi pabrik pelumasnya di Marunda," ujar Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita di Marunda, Jakarta, Kamis (12/3/2020).
Dia menuturkan, berdasarkan data 2019, produksi pelumas dalam negeri mencapai 908,36 juta liter per tahun. Diharapkan, tahun ini industri pelumas nasional meningkat.
President Director dan Country Chair Shell Indonesia, Dian Andyasuri menyatakan, pihaknya telah memenuhi permintaan pasar pelumas premium di bidang otomotif, industri dan marine.
"Kami mampu menjawab peningkatan permintaan pasar di Indonesia terhadap pelumas premium dengan lebih baik, khususnya di bidang otomotif, industri, dan marine," katanya.
Meski demikian, Dian enggan menyebutkan berapa nilai investasi untuk memperluas pabrik Shell di Marunda ini. Menurutnya, nilai investasi yang didapatkan menjadi salah satu yang terbesar dari investasi pabrik Shell di Dunia.
"Kami tidak bisa menyebutkan nilai investasinya, karena belum selesai perhitungannya. Nanti akan kita buka setelah pabriknya sudah selesai dibuat. Investasi buat Shell ini adalah salah satu yang terbesar di dunia," kata Dian.
Diketahui, Shell merupakan perusahaan internasional pertama yang meraih sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk produk pelumas otomotif, seperti Argina (pelumas untuk mesin diesel berkecepatan medium), Rimula (pelumas untuk mesin diesel heavy duty) dan Tellus (pelumas untuk peralatan hidrolik).
Editor: Dani M Dahwilani