Tak Hanya Modal Cantik dan Seksi, SPG di IIMS 2023 Banyak Berlatar Pendidikan Mentereng
Livia juga mengatakan pendidikan sangat penting baginya, meski saat ini dirinya nyaman dengan profesi sebagai usher. Ini dapat membantunya menghadapi banyak orang dengan beragam karakter.
Hal senada juga disampaikan oleh Lia, salah satu usher Mitsubishi yang berjaga di booth Hall A1 JIExpo
Kemayoran sepanjang gelara IIMS 2023. Sebelum menjadi SPG atau usher, dia juga lulusan perguruan tinggi.
“Saya lulusan D3 jurusan Fashion Design. Saya kerja jadi usher sudah dari 2018, awalnya coba-coba. Tapi hasilnya lumayan juga, jadinya dilanjutkan menjadi profesi. Ini kan freelance sama seperti kerjaan saya lainnya. Tapi saya cuma ambil event gede aja,” ucap Lia.

Dia menegaskan menjadi seorang usher tidak sembarangan. Butuh pengetahuan dan public speaking.
“Jadi usher enggak sembarangan. Kita juga ada pelatihannya lagi, training juga, terus ada seleksi lagi. Soalnya kan ini kita harus membawa citra brand besar, jadi harus tahu gimana cara menghadapi orang,” ujar Livia.

Editor: Ismet Humaedi