4 Hal Penting Harus Diperhatikan Pengguna Mobil Turbo, Awas Kalau Rusak Biayanya Mahal

JAKARTA, iNews.id - Produsen mobil berlomba mengembangkan kendaraan berperforma tinggi namun efisien dalam konsumsi bahan bakar. Salah satunya adalah mesin turbo. 

Apa saja yang harus diperhatikan pada mobil bermesin turbo? Pereli sekaligus brand ambassador Mitsubishi di Indonesia, Rifat Sungkar mengatakan, merawat mesin turbo tidaklah sulit, namun perlu perhatian ekstra. 

Baca Juga

Anak Minta Naik Kuda, Arief Muhammad Malah Belikan Supercar Seharga Miliaran

1. Perhatikan temperatur mesin 

Kinerja tinggi pada mobil bermesin turbo, pengguna disarankan untuk memperhatikan temperatur mesin. Ini penting untuk menjaga performa kendaraan agar optimal dan tidak terjadi kerusakan. 

Baca Juga

Deretan Mobil SUV Termurah Harga di Bawah Rp100 Juta

"Musuh mobil turbo cuma satu yaitu panas. Kalau mobil turbo dipakai jalan panjang, rileks dulu supaya temperatur normal," ujar Rifat dalam konferensi MMKSI, belum lama ini. 

Dia menjelaskan, mesin turbo menawarkan performa dan efisiensi. Namun jika salah dalam memperlakukan kendaraan, bukan efisiensi yang didapat melainkan biaya perbaikan lebih mahal dari mesin biasa. 

Baca Juga

5 Mobil Termahal di Dunia 2021, Nomor 2 Terbuat dari Kayu Indonesia Seharga Rp160 Miliar

2. Perhatikan water coolant 

Untuk mengatur suhu mesin gunakan water coolant (air radiator) berkualitas baik. Ini agar proses pendinginan mesin oleh radiator berjalan optimal. 

"Kalau rusak biayanya bisa mahal. Usahakan suhunya diatur, gunakan coolant yang baik," kata Rifat. 

3. Gunakan pelumas sesuai spesifikasi 

Dia menerangkan faktor lain yang merugikan pemilik kendaraan apabila memaksa turbo bekerja saat mesin panas adalah konsumsi bahan bakar jadi boros. Untuk itu, dia mengingatkan agar pemilik mobil menggunakan pelumas yang sesuai agar bisa meredam panas akibat gesekan mesin. 

"Tugas pelumas cukup berat. Salah pelumas membuat perputaran mesin berat dan temperatur naik, maka turbo akan membuat konsumsi BBM tinggi," ujar Rifat. 

4. Jangan langsung matikan mesin 

Untuk menjaga komponen mesin turbo awet, dia menyarankan agar pengendara tidak langsung mematikan mesin setelah perjalanan jauh atau mesin dalam kondisi panas. Biarkan mesin dingin beberapa saat sebelum dimatikan.

Editor: Dani M Dahwilani