Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tabungan Orang RI di Bank Rp690 Triliun, Jokowi Dorong Masyarakat Belanja Sebanyak-banyaknya
Advertisement . Scroll to see content

5 Masalah bila Mobil Jarang Digunakan, Aki Tekor hingga Tangki Bensin Bocor 

Jumat, 16 Juli 2021 - 22:17:00 WIB
5 Masalah bila Mobil Jarang Digunakan, Aki Tekor hingga Tangki Bensin Bocor 
Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang kini diperpajang hingga akhirJuli 2021 bukan berarti mobil yang diparkir tidak dioperasikan. (Foto: Ilustrasi/Dok iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mobil jarang digunakan bukan berarti akan awet. Apalagi kendaraan tersebut tidak pernah dipanaskan justru membuat mobil cepat rusak. 

Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang kini diperpajang hingga akhirJuli 2021 bukan berarti mobil yang diparkir tidak dioperasikan. Sektor non essensial di perkantoran wajib work from home (WFH) sepenuhnya.
Dilansir dari berbagai sumber berikut lima risiko mobil didiamkan terlalu lama di garasi: 

1. Ban kempes 

Risiko pertama adalah. Mobil yang didiamkan terlalu lama membuat tekanan angin pada ban berkurang perlahan-lahan dan kempes. Ini karena perbedaan suhu yang dapat menyebabkan angin menyusut.  

2. Aki tekor 

Pdrmasalahan utama pada kendaraan yang diparkir terlalu lama dalam garasi adalah aki. Ini disebabkan tegangan arus pada aki mengalami penurunan daya. 

Ini bisa diakibatkan umur aki dan arus listrik tidak stabil akibat kualitas aki tersebut. Maka itu selama mobil berdiam di dalam garasi panaskan mesin secara berkala untuk menjaga aki memiliki tegangan arus yang stabil sehingga mesin dapat dinyalakan dengan mudah.  

3. BBM basi tangki bocor 

Bahan bakar minyak atau BBM juga bisa memicu terjadi risiko kerusakan pada mobil. Jika lama didiamkan BBM akan menguap bercampur dengan embun di tangki bahan bakar. 

Ini berisiko terjadi endapan kotoran dan deposit yang dapat menurunkan kualitas BBM. Tangki bahan bakar menjadi korosi/karat yang berisiko terjadi kebocoran bahan bakar yang tentunya sangat berbahaya.
 
4. Muncul karat pada piringan rem 

Resiko yang ke empat ini juga sangat beresiko, karena dapat mengurangi performa kampas rem dalam melakukan pengereman. Hal itu terjadi karena piringan yang terbuat dari logam besi mengalami karat.

Tipsnya luangkan waktu untuk berkendara keliling komplek dan fungsikan rem sesuai kebutuhan. Ini akan membuat karat pada piringan hilang akibat pengereman.
 
5. Bersihkan mobil 

Pastikan selalu menjaga kebersihan mobil kesayangan Anda, baik dari ruang mesin, eksterior dan interior mobil. Hal itu diterapkan sebagai perawatan dalam mobil Anda. Poin ini pastinya akan menambah kenyamanan Anda dalam berkendara sewaktu-waktu mobil akan di gunakan.*

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut