5 Recall Mobil Paling Konyol: BMW Salah Warna Lampu Sein dan Chevrolet Tak Ada Kampas Rem
JAKARTA, iNews.id - Kesalahan produksi atau cacat komponen kendaraan kerap terjadi di industri otomotif. Tak terkecuali merek-merek terkenal dunia.
Pabrikan pun bertanggung jawab terhadapp kesalahan dan keteledoran yang dibuat dalam proses produksi dengan melakukan penarikan kembali (recall) kendaraan untuk penggantian parts atau perbaikan. Recall biasanya tidak dipungut biaya alias gratis karena kesalahan produsen.
Namun, ada recall dilakukan karena kesalahan konyol dari pabrikan. Akibatnya yang terjadi banyak unit mobil yang harus ditarik kembali. Dilansir dari berbagai sumber (28/02/2022), berikut lima recall mobil paling konyol:
1. Chevrolet Sonic (Aveo) - Tak ada kampas rem
Pada 2011, General Motors (GM) me-recall 4.296 unit Chevrolet Sonic atau Aveo untuk pasar Indonesia. Penarikan dilakukan karena tidak ada bantalan (kampas) rem mulai dari pabrik ke dealer hingga sampai ke pelanggan.
Setelah ditelusuri kampas rem yang hilang hingga pabrik Chevrolet di Michigan, Amerika Serikat. Tidak ada yang memperhatikan bantalan rem tidak terpasang.
2. Toyota Camry - Laba-laba masuk sensor airbag
Pada 2013, Toyota tersandung masalah penarikan kembali unit sedan premiumnya, Camry. Pabrikan Jepang itu mengungkapkan penyumbatan pada tabung drainase yang berasal dari kondensor AC dapat menyebabkan air menetes ke modul kontrol airbag dan menyebabkan korsleting.
Hubungan arus pendek dapat mengakibatkan sensor mati, mengembangkan airbag, atau korsleting pada electric power steering . Dikethui, penyumbatan itu disebabkan laba-laba yang membuat jaring tepat di saluran pembuangan.
3. Mazda 6 - Jadi sarang laba-laba
Penarikan kembali dilakukan Mazda terkait masalah laba-laba yang sering hinggap dan membangun sarang pada saluran ventilasi tabung penguapan dari sistem bahan bakar Mazda 6. Kasus ini menyebabkan penyumbatan.
Dilaporkan, beberapa spesies tertentu laba-laba tertarik dengan bau volatil dalam bensin. Mazda me-recall Mazda 6 yang dibuat antara 2010 dan 2012 guna mengatasi masalah ini.
4. Toyota Corolla - Airbag mengembang karena tumpahan air
Toyota sempat me-recall Corolla pada pertengahan 1990-an. Kasusnya tumpahan air pada cupholder menyebabkan malfungsi airbag mengembang sendiri.
Sebanyak 627.858 unit sedan Corolla ditarik kembali pada 1995 untuk memperbaiki masalah tersebut. Sebagian besar, lampu peringatan airbag akan menyala, tetapi risikonya adalah airbag bisa mengembang.
5. BMW X3 - Lampu sein salah warna
Pada 2018, pabrikan mobil mewah Jerman BMW menarik kembali model X3. Ini karena lampu sein atau sinyal belok berwarna merah. Padahal secara aturan lampu sein berkedip dengan warna kuning.
Ini bisa menyababkan pengendara lain di belakang bingung. Lampu sein warna merah tidak memenuhi Standar Keselamatan Kendaraan Bermotor Federal. Ini terlihat konyol karena lolos dari quality control.
Editor: Dani M Dahwilani