8 Penyebab Setir Mobil Tidak Stabil, Perhatikan Ban Jangan sampai Kempis
2. Masalah pada Balljoint
Balljoint merupakan komponen penting pada suspensi mobil yang menghubungkan antara roda dengan shockbreaker. Jika terjadi kelonggaran atau aus, maka akan mempengaruhi sistem kendali mobil dan membuatnya menjadi tidak stabil saat dikemudikan. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan perawatan berkala pada balljoint dan menggantinya jika diperlukan.
3. Bagian Sudut Toe Out Terlalu Lebar
Toe Out adalah sudut antara roda depan dan garis tengah mobil. Kondisi yang terlalu lebar akan menyebabkan setir mobil tidak stabil dan cenderung sulit untuk dikendalikan. Hal ini bisa terjadi jika mobil sering melewati jalan yang bergelombang atau memiliki lubang yang dalam.
4. Kampas Rem Habis
Bagian ini paling sering dilewatkan oleh para pengemudi, padahal ini merupakan komponen yang sangat penting. Kampas rem bertugas untuk memperlambat dan menghentikan laju kendaraan. Apabila kampas rem sudah habis, bukan hanya kendaraan yang tak bisa melambat, setir mobil juga menjadi tidak stabil.
5. Piston Rem Tidak Berfungsi dengan Baik
Salah satu bagian mobil yang dapat memengaruhi setir mobil adalah piston rem. Komponen ini merupakan bagian yang berfungsi untuk mendorong kampas rem ke arah cakram atau drum saat pedal rem di tekan. Biasanya, piston rem tidak dapat berfungsi dengan baik karena adanya kebocoran yang memengaruh kinerja pompa.
6. Kondisi Pelek Penyok
Pelek yang penyok akan membuat setir mudah goyang dan cenderung sulit dikendalikan. Akibatnya, mobil juga berjalan tidak stabil dan dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.