Cuaca Ekstrem dan Hujan Deras Melanda, Permintaan Layanan Darurat Meningkat 40 Persen
JAKARTA, iNews.id - Musim hujan yang terjadi di Indonesia meningkatkan risiko terjadinya kerusakan pada kendaraan. Ini disebabkan berbagai faktor. Sebagian besar terjadi karena sejumlah komponen yang mulai aus dan mudah kemasukan air sehingga menyebabkan kendaraan mogok mendadak.
Berdasarkan survey yang dilakukan Garasi, tercatat permintaan layanan darurat melonjak 40 persen, seperti derek dan jumper aki dibandingkan musim panas. Cuaca ekstrem yang disertai hujan deras dan genangan air menyebabkan berbagai gangguan teknis pada kendaraan.
"Musim hujan memang jadi tantangan tersendiri bagi pengendara. Dalam banyak kasus, air yang masuk ke ruang mesin atau sistem kelistrikan dapat membuat kendaraan mati total di jalan," kata Ardyanto Alam, CEO Garasi dalam keterangan persnya, Senin (3/11/2025).
Menjawab tantangan tersebut, Garasi memberikan layanan Asisten Darurat 24 Jam sebagai solusi menghadapi kondisi darurat. Layanan tersebut mencakup, derek kendaraan, Jump-start aki, penggantian ban, pengantaran BBM, dan bantuan membuka pintu saat kunci tertinggal.
Layanan ini didukung jaringan teknisi terlatih yang siap datang langsung ke lokasi di berbagai kota besar Indonesia. Kecepatan tanggap dan cakupan luas memungkinkan pengguna mendapatkan bantuan tanpa harus menunggu terlalu lama, bahkan saat cuaca buruk.
"Kami memahami bahwa cuaca buruk tidak bisa dihindari, tapi kepanikan bisa direduksi. Sebab itu kami hadir untuk memberikan ketenangan bagi pengguna," kata Ardy.