Diuji Tabrak, Toyota Yaris Cross Dapat Rating Bintang-5 ASEAN NCAP
JAKARTA, iNews.id - Toyota Yaris Cross mwndapat rating tertinggi bintang-5 dalam uji tabrak yang dilakukakan New Car Assessment Program for Southeast Asian Countries alias ASEAN NCAP. Yaris Cross berhasil memperoleh skor 83,02 poin hasil dari pengujian.
Toyota Yaris Cross diuji ASEAN NCAP menggunakan protokol terkini 2021–2025 dalam empat empat kategori pengujian. Yaris Cross mencatatkan 36,36 poin pada kategori Adult Occupant Protection (AOP), 17,32 poin untuk kategori Child Occupant Protection (COP), 16,89 poin pada kategori Safety Assist (SAT) dan 12,12 poin untuk kategori Motorcyclist Safety (MS).
ASEAN NCAP menilai mobil ini memberikan perlindungan yang baik bagi penumpang yang duduk di dalam kendaraan pada berbagai metode pengetesan. Konstruksi chassis modern yang didesain untuk melindungi penumpang, sanggup mengurangi efek benturan dari segala penjuru dengan optimal.
"Penilaian yang kredibel ini sejalan dengan komitmen Toyota global dalam menghadirkan solusi mobilitas yang aman bagi semua orang. Semoga ke depannya akan lebih banyak pelanggan dapat merasakan mobilitas yang aman dan andal bersama ever-better cars Toyota,” ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Jap Ernando Demily.
Toyota juga menyematkan fitur keamanan aktif dan pasif pada Yaris Cross, seperti 6-airbags, rem ABS+EBD+BA, Parking Sensor, Emergency Stop Signal, Hill Start Assist (HSA), Vehicle Stability Control (VSC), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Blind Spot Monitor (BSM), ditambah fitur Panoramic View Monitor yang memberikan bantuan ketika parkir, pada tipe S. Kombinasi chassis bersama fitur keamanan aktif dan pasif, membuat mobil perkotaan ini mampu mengantisipasi segala potensi bahaya di jalan dengan baik dan tanpa terkendala apapun.
Untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara lebih baik lagi, seluruh tipe Medium SUV ini dilengkapi Electric Parking Brake (EPB) with Auto Brake Hold. Sementara Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di dalam glove box sebagai first response ketika mobil dalam kondisi darurat kebakaran.
