Hadirkan Pariwisata Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan, Sandiaga Uno Gandeng Toyota Hadirkan Mobil Listrik di Bali
Hal senada disampaikan Agus Gumiwang Kartasasmita. Penggunaan mobil listrik dijelaskannya tidak hanya berorientasi pada kendaraan ramah lingkungan, tetapi juga menyeimbangkan neraca perdagangan bangsa.
Sebab, lewat penggunaan kendaraan listrik, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) dapat secara langsung ditekan yang berimbas pada pengurangan jumlah impor BBM nasional.
"Di sisi lain juga dengan pengembangan program mobility yang dilakukan oleh Toyota ini, kami sangat percaya bahwa ini juga akan turut membantu mendorong confidence dari para calon-calon turis, baik itu dalam negeri maupun luar negeri untuk datang ke Indonesia," ujar Agus Gumiwang.
"Dengan mengkampanyekan bahwa Indonesia merupakan negara yang ramah lingkungan, sehingga tentu para turis ini akan merasa nyaman untuk berlibur di Indonesia," katanya.
Sebab itu, dia berharap agar penerapan kendaraan listrik tidak berhenti di Nusa Dua, tetapi juga sejumlah destinasi lainnya yang menjadi tulang punggung pariwisata nasional.
"Ini menunjukkan suatu hal yang nyata Kementerian Perindustrian dalam hal ini membina sektor manufaktur dan juga Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang membina sektor tourism ini bisa bekerjasama dengan sangat baik," ujarnya.
Editor: Dani M Dahwilani