Ketahui 3 Kelemahan Pakai Mobil Listrik saat Pulang Kampung
1. Tempat Pengisi Daya Baterai Terbatas
Di samping harganya yang masih terbilang mahal, kelemahan pulang kampung pakai mobil listrik juga menyoroti ketersediaan tempat pengisi daya yang masih sedikit.
Artinya, Anda harus menerima risiko mogok di jalan apabila tak menemukan fasilitas pengisi daya saat pulang kampung.
2. Pengisian Daya Memakan Waktu Lama
Selain itu, waktu pengisian baterai mobil listrik yang memakan waktu lama juga akan memengaruhi tingkat efisiensi perjalanan pulang kampung.
Durasi pengecasan sebenarnya tergantung cara yang digunakan. Misalnya, untuk mobil listrik Hyundai melalui wall charger yang didapat pada saat pembelian maka pengisian bisa dilakukan selama 5-6 jam dari kondisi kosong sampai penuh.
Sementara itu, SPKLU dengan fasilitas fast charging-nya bisa mengisi daya baterai mobil ini selama 1-2 jam sampai penuh.
Namun, durasi tersebut tetap saja lebih lama dibandingkan proses isi bensin yang mungkin hanya memakan waktu sekitar 10-15 menit jika tanpa adanya antrean.
3. Harga Baterai Mahal
Sesuai namanya, mobil listrik membutuhkan baterai sebagai modal utama mengoperasionalkan mesin. Namun, tampaknya pengguna mobil listrik harus gigit jari apabila baterai pengisi daya mengalami kerusakan.
Pasalnya, harga beterai mobil listrik sangat mahal. Hal ini juga akan memperparah suasana perjalanan pulang kampung Anda ketika baterai mendadak rusak di jalan.
Editor: Vien Dimyati