Masih Lesu, Penjualan Mobil di Indonesia September 2025 Turun 15 Persen Dibanding Tahun Lalu

JAKARTA, iNews.id - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merilis penjualan mobil baru di Tanah Air pada September 2025. Sepanjang bulan kesembilan, wholesales alias penjualan dari pabrik ke dealer pada September 2025 terdistribusi 62.071 unit. 

Angka tersebut naik 0,5 persen dibandingkan Agustus 2025 yang mengirimkan sebanyak 61.777 unit. Namun, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, mengalami penurunan 15,1 persen. 

Baca Juga

APM Kompak Prediksi Penjualan Mobil Tahun Ini Hanya 750 Ribu Unit

Di mana pada September 2024, pendistribusian mobil baru dari pabrik ke seluruh dealer di Indonesia mencapai 73.108 unit.

Secara keseluruhan, penjualan mobil baru di Indonesia pada Januari-September 2025 sebanyak 561.819 unit. Angka tersebut merosot 11,3 persen dibandingkan periode yang sama pada 2024 sebanyak 633.660 unit.

Baca Juga

Pasar Lesu, Ini Alasan Gaikindo Belum Mau Koreksi Target Penjualan Mobil Tahun Ini

Selain itu, penjualan secara ritel atau pengiriman dari dealer ke konsumen juga ikut menurun sebesar 10,9 persen menjadi 585.917 unit. Di mana selama 9 bulan pada 2024 mencatatkan penjualan 657.448 unit.

Baca Juga

Penjualan Mobil Malaysia Kembali Ungguli Indonesia, Gaikindo: Insentif Mereka sejak Pandemi

Meski angka penjualan belum menunjukkan hasil positif, Gaikindo tetap memasang target yang sama, yakni 850 ribu unit. Padahal, sejumlah brand meyakini penjualan mobil tahun ini akan berada di angka 750 ribu unit sampai 780 ribu unit.

"Target kita masih tetap di angka 850 ribu unit. Belum ada perubahan. Kita tetap berkeyakinan dengan dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta para pelaku industri," kata Putu Juli Ardika, Ketua Umum Gaikindo saat ditemui di Bandung.

Baca Juga

Kembalikan Penjualan Mobil ke 1 Juta Unit, Pemerintah Diminta Keluarkan Insentif seperti Era Covid-19

Target yang disusun Gaikindo bersama para anggotanya ini mempertimbangkan capaian penjualan wholesales pada 2024, yang mencapai 865.000 unit. Artinya, dibutuhkan 300.000 unit apabila ingin mencapai penjualan yang sama seperti tahun lalu.

Editor: Dani M Dahwilani