Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Intip Spesifikasi Maung MV3 Diwajibkan Prabowo Jadi Kendaraan Menteri
Advertisement . Scroll to see content

Maung Garuda Bakal Jadi Mobil Menteri dan Pejabat, Pindad Akui Mesin Masih Impor

Senin, 11 November 2024 - 10:20:00 WIB
Maung Garuda Bakal Jadi Mobil Menteri dan Pejabat, Pindad Akui Mesin Masih Impor
Maung Garuda (Maung Vehicle 3/MP3) akan menjadi mobil dinas menteri Kabinet Merah Putih dan pejabat negara. (Foto: Pindad)
Advertisement . Scroll to see content

Mesin Masih Impor

PT Pindad (Persero) merancang Maung MV3 Garuda dengan memanfaatkan komponen dan pekerja dalam negeri. Tapi, ada sejumlah komponen kunci, seperti mesin dan transmisi, yang masih diimpor dari mitra strategis internasional.

Sebagai informasi, Maung MV3 diproduksi Pindad awalnya untuk kebutuhan kendaraan taktis (rantis). Mobil ini dirancang agar dapat melintasi berbagai medan sulit dengan kemampuan manuver yang tak dimiliki kendaraan biasa.

Direktur Teknologi & Pengembangan PT Pindad Sigit P Santosa menjelaskan pengembangan MV3 Garuda melibatkan tahapan panjang, mulai dari desain, pengembangan produk, hingga validasi dan sertifikasi.

"Komponen lokal merupakan prioritas kami, tetapi untuk beberapa komponen yang belum tersedia di dalam negeri seperti mesin dan transmisi, kami bekerja sama dengan mitra global. Ini adalah hal yang biasa dalam industri otomotif," kata Sigit.

Tapi, Sigit sangat mendukung arahan Presiden Prabowo untuk menggunakan mobil rakitan dalam negeri sebagai kendaraan operasional. Sebab, sebelumnya pejabat negara menggunakan mobil mewah impor.

"Proses produksi MV3 Garuda dimulai dengan penyusunan spesifikasi teknis yang dituangkan dalam dokumen System Requirement Specification (SRS) dan Test & Evaluation Master Plan. Setelah itu, tim engineering Pindad mengembangkan desain," ujarnya.

"Setelah tahapan desain, dilanjutkan dengan proses manufacturing & assembly untuk memvalidasi hasil desain," kata Sigit.

Pembuatan komponen utama, seperti bodi, pintu, fender, dan berbagai komponen pelengkap lainnya menjadi langkah awal. Komponen-komponen tersebut kemudian dirakit melalui proses body welding, diikuti dengan pengecatan dan perakitan akhir di area trimming.

Setelah proses perakitan selesai, maka kendaraan menjalani proses pengujian, pengecekan fungsi, dan sertifikasi untuk memastikan performa sesuai standar. Keamanannya juga menjadi prioritas karena mobil ini digunakan untuk mobilitas pejabat negara.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut