Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kekayaan Elon Musk Anjlok setelah Tesla Menyetujui Paket Gaji Rp16.000 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Paksa Buka Pabrik saat Lockdown, Elon Musk Tantang Siap Ditangkap

Selasa, 12 Mei 2020 - 08:51:00 WIB
Paksa Buka Pabrik saat Lockdown, Elon Musk Tantang Siap Ditangkap
Bos Tesla Elon Musk menyatakan siap ditangkap saat dirinya membuka kembali pabrik di California melawan larangan pemerintah daerah. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ALAMEDA, iNews.id - CEO Tesla Elon Musk menyatakan akan melanjutkan produksi di pabrik kendaraan listrik Fremont, Alameda, California, Amerika Serikat (AS) walaupun pemerintah setempat melarangnya. Bahkan, dia menantang siap ditangkap karena melanggar aturan lockdown dalam mencegah wabah virus corona (Covid-19).

Langkah ini dilakukan ketika negara bagian dan kota-kotasekitar Amerika Serikat bereksperimen membuka kembali perekonomian mereka dengan aman setelah wabah corona menutup bisnis dan memaksa puluhan juta orang Amerika keluar dari pekerjaan. Namun, wilayah tempat Tesla beropersi masih ditutup.

Musk pada akhir pekan mengancam akan meninggalkan California memindahkannya ke Texas atau Nevada karena penutupan pabrik tersebut.

Dalam sebuah email pada Senin, Tesla merujuk pada perintah Gubernur California yang memungkinkan pabrik melanjutkan operasi dan mengatakan pada hari Minggu, karyawan yang sebelumnya cuti kembali ke status pekerjaan reguler mereka.

"Kami senang untuk kembali bekerja dan telah menerapkan rencana yang sangat rinci untuk membantu Anda tetap aman saat Anda kembali," menurut email yang dilihat dilansir dari Reuters berjudul "Furlough Telah Berakhir dan Kami Kembali Bekerja dalam Produksi!"

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut