Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bahlil Ungkap Kajian Proyek Ekosistem Kendaraan Listrik Rampung Akhir Tahun Ini
Advertisement . Scroll to see content

Ribuan Unit Mobil listrik Kena Recall Setelah Viral Terbakar di Jalan

Jumat, 07 November 2025 - 13:31:00 WIB
Ribuan Unit Mobil listrik Kena Recall Setelah Viral Terbakar di Jalan
Mobil listrik terbakar membuat produsen China, Li Auto memutuskan melakukan penarikan kembali alias recall. (Foto: Sena)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Belum lama ini, sebuah mobil listrik tiba-tiba terbakar saat dikendarai. Peristiwa itu terjadi di China dan langsung menjadi perbincangan media sosial lokal. 

Diketahui, mobil listrik yang terbakar itu buatan Li Auto, model Li Mega. Dalam video yang beredar di media sosial China, percikan api keluar dari bagian bawah mobil sebelum membakar hampir seluruh bagian MPV listrik itu.

Dilansir dari Carnewschina, Jumat (7/11/2025), kejadian tersebut membuat produsen memutuskan melakukan penarikan kembali alias recall. Mereka menarik kembali sebantak 11.411 unit Li Mega keluaran 2024. 

"Pada malam, tanggal 23 Oktober 2025, kebakaran yang melibatkan kendaraan model Li Mega 2024 terjadi di Shanghai, menarik perhatian besar dari pengguna, media, dan publik. Kami ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pemilik kendaraan dan menyatakan pemahaman kami atas kekhawatiran pada pengguna kami," tulis pernyataan resmi Li Auto.

Kebocoran pada sistem pendingin dapat terlihat pada lampu indikator yang menyala, daya terbatas, atau ketidakmampuan menghidupkan kendaraan. Dalam skenario ekstrem, kerusakan ini menimbulkan risiko thermal runaway pada baterai, yang menimbulkan bahaya keselamatan signifikan.

Li Auto akan mengatasi masalah tersebut dengan menyediakan penggantian gratis cairan pendingin, baterai penggerak, dan pengontrol motor depan untuk semua kendaraan yang ditarik. Sebagai tindakan keamanan sementara, Li Auto juga akan memasang sistem peringatan dini berbasis cloud.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut