Standar Euro 4 Berlaku 7 April 2022, UD Trucks Pilih Gunakan Teknologi SCR
JAKARTA, iNews.id – Pemerintah akan menerapkan standar emisi Euro 4 untuk kendaraan komersial di Indonesia, pada 7 April 2022. UD Trucks memilih teknologi selective catalytic reduction (SCR) pada jajaran mobilnya.
Diketahui, standar emisi Euro 4 ditetapkan melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI No P.20/MENLHK/SETJEN-KUM.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O atau Euro 4 menjadi ajang pembuktian ketangguhan dan efisiensi mesin UD Trucks, serta kemampuannya dalam mengurangi gas buang berbahaya dari hasil pembakaran mesin diesel.
“Kami di UD Trucks mendukung program pemerintah, khususnya dalam pengurangan emisi kendaraan yang berpengaruh terhadap keberlanjutan di Indonesia. Seluruh bagian pengembangan riset dan teknologi kami serta dealer dan aftermarket kami telah berupaya maksimal untuk menyiapkan kendaraan komersial yang ramah lingkungan dengan berbagai program perkembangannya,” ujar Vice President UD Trucks Indonesia, Aloysius Chrisnoadhi dalam press confrerence Kamis (13/1/2021).
Seperti apa teknologi SCR? Head of Sales Development Chrisnoadhi mengatakan teknologi ini pertama kali diaplikasikan pada model kendaraan Quon pada 2004. Teknologi tersebut menggunakan sistem pengolahan gas buang melalui katalis SCR urea.
Dia menjelaskan, teknologi SCR merupakan sistem pengolahan emisi yang mengurangi polutan berbahaya, seperti nitrogen oksida (NOx) dan partikulat yang dihasilkan dalam pembakaran. Sistem ini meningkatkan tekanan injeksi sehingga tercipta pembakaran lebih sempurna mengurangi sisa partikel secara signifikan. Selanjutnya, NOx akan diolah dengan menggunakan katalis yang berasal dari urea atau dikenal dengan nama AdBlue.
“Teknologi SCR bekerja sama dengan cairan AdBlue. Di mana sistem SCR menyuntikan AdBlue pada gas buang dari mesin dan menghasilkan nitrogen dan uap air yang tidak berbahaya. AdBlue sendiri merupakan cairan yang tidak berwarna, tidak berbau dan juga tidak beracun,” katanya.
Chrisnoadhi menambahkan, selain mempersiapkan unit baru dengan teknologi SCR dan Adblue, UD Trucks Indonesia juga telah mempersiapkan berbagai sarana pendukung lainnya dalam menyambut kebijakan penerapan Euro 4, khususnya bagi konsumen.
Manfaat penggunaan teknologi SCR adalah adanya interval servis yang lebih lama. Ini berarti kendaraan lebih banyak digunakan untuk keperluan bisnis sehingga tidak ada waktu yang terbuang pemberhentian yang tidak direncanakan. Teknologi SCR dapat mengurasi gas NOx hingga 90 persen sekaligus mengurangi gas HC dan CO hingga 50-90 persen.
"UD Trucks sebagai salah satu pemain dalam industri transportasi memiliki tanggung jawab untuk menyediakan operasional non-stop yang berkelanjutan menuju hidup yang lebih baik untuk para pelanggan, masyarakat dan bumi," ujar Chrisnoadhi.
Editor: Dani M Dahwilani