Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kontroversi KTT G20 2026, Bisakah Amerika Tendang Afrika Selatan sebagai Anggota Tetap?
Advertisement . Scroll to see content

Tak Pakai Kendaraan Listrik, India Impor Mobil Mewah dari Nepal untuk KTT G20

Minggu, 10 September 2023 - 06:57:00 WIB
Tak Pakai Kendaraan Listrik, India Impor Mobil Mewah dari Nepal untuk KTT G20
Berbeda dengan Indonesia yang menggunakan mobil listrik pada KTT G20 di Bali, pada 2022, India masih mengandalkan mobil konvensional. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

NEW DELHI, iNews.idIndia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 ke-18 yang berlangsung di New Delhi, pada 9-11 September 2023. Di tengah isu lingkungan, mereka tidak menggunakan mobil listrik satu pun untuk para tamu negara.

India memilih mengimpor ratusan mobil mewah dari Nepal. Dilansir dari Cartoq, Minggu (10/9/2020) permintaan sedan mewah untuk KTT G20 sangat tinggi. 

Model seperti Mercedes-Benz S-Class, Mercedes-Maybach S600, BMW 7-Series, Genesis G80, dan Audi A8 menjadi pilihan paling disukai untuk acara tersebut.

Selain itu, mobil menengah seperti Mercedes-Benz E-Class dan BMW 5-Series juga dimasukkan dalam daftar kendaraan yang digunakan pejabat negara. Terdapat juga mobil-mobil menengah yang akan digunakan untuk pengamanan.

Layanan Taksi Karachi (KTC), salah satu layanan persewaan mobil tertua yang beroperasi di Delhi, telah memasok 30-35 unit mobil untuk acara tersebut dengan biaya sewa 100.000 rupee atau Rp18,5 jutaan per hari.

Saking tingginya permintaan mobil mewah, KTC bahkan mengimpor beberapa unit mobil Toyota Coaster dan Commuter (Hi-Ace). Van ini tidak tersedia secara resmi di negara tersebut tetapi disukai delegasi dan pejabat dari seluruh dunia.

Akhirnya, perusahaan tersebut harus mengimpor model kendaraan ini dari Nepal karena tidak tersedianya jumlah yang dibutuhkan. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut