Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Heboh Soal Rencana Akuisisi Pabrik, Begini Kata Chery dan PT Handal
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap Ini Penyebab Tesla Batal Bangun Pabrik di Indonesia

Rabu, 04 September 2024 - 11:10:00 WIB
Terungkap Ini Penyebab Tesla Batal Bangun Pabrik di Indonesia
Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani mengungkapkan sulitnya terjalin kesepakatan karena tidak ada kesamaan visi antara Indonesia dan Tesla.  (Foto: Tesla)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tesla terus melebarkan sayapnya dengan membangun pabrik di beberapa negara penting. Bahkan, mereka berencana mendirikan Gigafactory di Indonesia. Namun, ini gagal terwujud.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani mengungkapkan sulitnya terjalin kesepakatan karena tidak ada kesamaan visi antara Indonesia dan Tesla. Di mana Tesla ingin berinvestasi pada sektor energi baru terbarukan. Sementara Indonesia masih menggunakan energi tak terbarukan, seperti batu bara.

"Kebetulan saya involve langsung berbicara dengan Tesla. Salah satu (alasan) mereka mengalihkan investasi bukan ke kita karena mereka bilang sebagai (produsen) ev car (mobil listrik) tentunya ingin semuanya bersih," ujar Rosan saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, seperti dikutip dalam kanal YouTube Komisi VI DPR RI Channel.

Rosan menjelaskan persoalan energi terbarukan menjadi pertimbangan bagi investor. Sebab itu, lebih banyak investor yang beralih ke Malaysia, Vietnam, dan Thailand, ketimbang Indonesia.

"Kalau mereka masuk ke kawasan industri kita tetapi energinya masih dari fosil fuel kayak coal, enggak in line dengan visinya. Ini yang kita tidak bisa pungkiri ke depan akan seperti itu (menggunakan energi hijau). Nah, kita ini yang mohon maaf, agak tertinggal," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut