Terungkap, Suzuki Fronx Punya Varian Mesin Hybrid dan Dipersenjatai ADAS

JAKARTA, iNews.id - Jelang peluncurannya, bocoran mengenai mobil baru Suzuki Fronx terus terungkap. Setelah desain eksterior, giliran interior, sistem keamanan dan pilihan mesin hybrid terkuak.

Sejumlah jurnalis mendapat kesempatan untuk melihat langsung kabin Suzuki Fronx sebelum meluncur, pada 28 Mei 2025. Mobil ini memiliki dimensi panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, dan tinggi 1.550 mm.

Baca Juga

Deretan Mobil dan Motor Listrik Terbaik di PEVS 2025, Ada Kendaraan Militer

Perpaduan warna hitam dan merah burgundy di bagian kabin memberikan kesan mewah serta elegan saat pertama kali melihatnya. Desain dashboard yang modern dan jok kulit memperkuat identitas Dynamic Coupe Style SUV yang diterapkan pada eksterior Fronx. Ini memberikan kesan premium, meski mobil ini bermain di segmen low SUV.

"Interior Suzuki Fronx didesain untuk memberikan kesan kabin yang berani dan mencerminkan kepercayaan diri," ujar Head of Sales Product & Accessories PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Arif Aditya saat di konfirmasi.

Baca Juga

Sudah Cerai, Desta Masih Perhatian Beri Natasha Rizky Hadiah Mobil Baru

Terdapat empat varian, yakni GL, GX, GX Hybrid, dan SGX Hybrid. Pada tipe tertinggi sistem kemudi sudah dibekali dengan tilt & telescopic, kemudian ada fitur adaptive cruise control, dan paddle shift, serta ADAS (Advanced Driver Assistance System).

Fitur adaptive cruise control pada Suzuki Fronx dapat digunakan sejak pertama kali menginjak gas. Untuk mengaktifkannya cukup mudah, hanya perlu menekan tombol yang ada di sisi kanan kemudi.

Baca Juga

Pasar Mobil Listrik Makin Sesak, Periklindo Bocorkan Bakal Ada 2 Brand Baru Lagi Masuk Indonesia

Sistem akan membaca dengan tiga pilihan jarak dengan mobil di depan. Menariknya, sistem ini dapat bekerja hingga membuat mobil berhenti ketika kendaraan di depannya berhenti tanpa perlu menekan pedal rem.

Terdapat juga fitur Lane Keeping Assist yang memberikan pemberitahuan ketika mobil akan keluar dari jalur. Sistem akan membuat kemudi kembali ke jalur yang seharusnya dan akan terasa getaran di kemudi sebagai peringatan kepada pengendara.

Baca Juga

Mengintip Pusat Riset dan Pabrik Canggih GAC Aion, Bikin 1 Mobil Hanya Hitungan Detik