Viral Mobil Listrik Antre Berjam-jam di Stasiun Charging, Lebih Lama dari Isi Bensin
JAKARTA, iNews.id - Harga bahan bakar terus naik mendorong masyarakat beralih ke kendaraan listrik (electric vehicle/EV). Apakah ini menjadi solusi dalam waktu beberapa tahun ke depan?
Namun, membeli kendaraan listrik bukanlah obat untuk semua kesengsaraan saat ini. Kecuali infrastruktur stasiun charging (SPKLU) tersedia banyak.
Dilansir dari Carscoops, Senin (28/3/2030), menurut Harga Gas AAA, harga rata-rata satu galon bensin reguler di seluruh Amerika Serikat (AS) saat ini adalah 4,252 dolar AS, sementara di California harganya mengejutkan 5,855 dolar AS per galon. Harga yang terus naik, membuat pengendara mengantre menghemat uang selagi bisa.
Di sisi lain, sebagian besar produsen mobil berjanji untuk memperkenalkan lebih banyak kendaraan listrik dari VW hingga Maserati. Bahkan, mereka berjanji untuk menggunakan listrik sepenuhnya pada akhir dekade ini.
Namun, tidak masalah berapa banyak kendaraan listrik di jalan jika tidak ada tempat untuk menyambungkannya.
Pengemudi EV di Facebook dan Twitter dengan cepat menunjuk dan menertawakan pemilik ICE yang mengantre membeli bensin. Tapi, sekarang sepatunya berada di kaki yang lain karena pemilik kendaraan listrik terpaksa menunggu EV lain mengisi daya hingga berjam-jam.