Juarai MotoGP Qatar, Ini Strategi Enea Bastianini Jaga Motor Tetap Beringas hingga Akhir Lap
JAKARTA, iNews.id - Pembalap Gresini Racing MotoGP, Enea Bastianini tampil apik merebut gelar juara pada seri pembuka MotoGP 2022 di Sirkuit Losail, Qatar. Enea Bastianini yang start dari posisi kedua terlihat tenang saat membawa Ducati Desmosedici GP21.
Meski digempur beberapa pembalap senior, strategi yang diterapkan Enea Bastianini adalah menjaga performa ban hingga akhir lap untuk melakukan pola menyerang. Ini ternyata berhasil. Bahkan bisa menyingkirkan Pol Espargaro yang sejak awal memimpin balapan.
Pembalap asal Italia ini menyelesaikan balapan dalam waktu 42 menit 13,198 detik. Bahkan, dia sempat bubuhkan waktu tercepat saat balapan 1:54,337 detik saat lap 17, mematahkan rekor Francesco Bagnaia pada 2021, yakni 1:54,491 detik.
“Perasaan saya luar biasa saat ini. Saya berusaha keras dari awal, tetapi yang paling penting adalah menyelamatkan ban untuk akhir balapan. Saya melihat Pol begitu kencang di depan, tapi saya berhasil menyalip Binder dan kemudian di akhir, begitu saya sangat dekat dengan Pol, menyadari bisa mencoba untuk memenangkan perlombaan,” ujarnya, usai balapan, Senin (7/3/2022).
“Saya melewatinya di tikungan satu dan dia melebar, jadi sejak saat itu semua tentang bagaimana tetap memimpin dan membawa pulang kemenangan. Sulit untuk mengungkapkan perasaan sekarang, tetapi saya ingin mendedikasikan kemenangan untuk Fausto karena dia memberi motivasi luar biasa dari “atas sana”. Ini adalah hasil yang fantastis untuk seluruh tim, kami semua menangis senang sekarang. Saya juga sangat bahagia untuk keluarga saya di rumah. Jadi terima kasih banyak untuk semua orang yang membuat ini menjadi mungkin,” kata pembalap bernomor 23 ini.