Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Pria Disekap Orang Ngaku Intel di Plaza Pondok Gede, Uang dan Motor Digasak  
Advertisement . Scroll to see content

Motor Dipakai Mudik, Perhatikan 6 Komponen Ini Sebelum Digunakan Aktivitas Harian

Minggu, 21 April 2024 - 06:34:00 WIB
Motor Dipakai Mudik, Perhatikan 6 Komponen Ini Sebelum Digunakan Aktivitas Harian
Setelah melakukan perjalanan jarak jauh, wajib bagi pemilik motor memperhatikan enam komponen ini sebelum dipakai aktivitas harian. (Foto: Yamaha)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Sebagian masyarakat Indonesia memilih mudik Lebaran menggunakan sepeda motor karena biayanya dinilai lebih efisien. Namun, setelah melakukan perjalanan jarak jauh wajib bagi pemilik motor memperhatikan enam komponen ini.

“Bagi pengendara yang melakukan perjalanan jauh saat liburan, sangatlah penting untuk memperhatikan kondisi sepeda motor sebelum kembali ke aktivitas sehari-hari,” ujar Asst General Manager CS Division, PT Yamaha Indonesia Motor Mfg (YIMM), Frengky Rusli.

Untuk memastikan kinerja sepeda motor tetap optimal, berikut enam komponen yang perlu diperiksa setelah perjalanan jauh mudik Lebaran.

1. Oli Mesin dan Transmisi

Biasanya oli mesin perlu diganti setiap 3.000 km atau 3 bulan sesuai dengan buku petunjuk pemilik. Namun, frekuensi penggantian ini perlu disesuaikan dengan intensitas penggunaan kendaraan.

Pemilik motor dapat memeriksa kondisi oli mesin dengan dipstick. Jika volumenya berkurang atau terlihat kotor, segera lakukan penggantian dengan menggunakan oli yang direkomendasikan pabrikan.

"Tidak hanya itu, para pengendara sepeda motor matic juga perlu memeriksa kondisi oli transmisi. Penggantian oli transmisi sebaiknya dilakukan setiap 12.000 km atau 12 bulan, atau sesuai dengan intensitas penggunaan motor. Oli transmisi berperan penting dalam melumasi gear transmisi agar tidak cepat aus dan lebih awet," kata Frengky.

2. Kampas Rem

Setelah perjalanan jauh yang mungkin melalui kondisi jalanan macet atau tanjakan dan turunan, penting bagi pengendara untuk memeriksa ketebalan kampas rem depan dan belakang.

Apabila sudah aus, segera lakukan penggantian untuk memastikan sistem pengereman yang optimal. Adapun tanda-tanda bahwa kampas rem sudah aus biasanya dapat dirasakan oleh pengendara, seperti munculnya bunyi decitan ketika melakukan pengereman dan tarikan tuas rem terasa lebih dalam.

3. CVT

Pengendara sepeda motor matic perlu memperhatikan CVT (Continuously Variable Transmission). Pastikan setiap komponen CVT bersih dari kotoran dan tidak mengalami keausan.

Adapun indikasi komponen CVT yang kotor atau mengalami keausan adalah kesulitan mencapai kecepatan maksimal saat berkendara. Jika terjadi hal seperti ini, periksa komponen CVT termasuk roller, clutch carrier assy (kampas ganda), dan v-belt (ganti v-belt setiap 25.000 km).

4. Rantai

Bagi pengendara sepeda motor bebek atau sport perlu memperhatikan kondisi rantai setelah perjalanan jauh, yang mencakup pemeriksaan, penyetelan, dan pembersihan rantai.

Pemilik motor dapat melakukan penyetelan rantai sesuai dengan buku petunjuk pemilik serta membersihkan rantai dengan menggunakan pelumas khusus. Perlu diperhatikan untuk tidak  menggunakan oli bekas pada rantai karena dapat menyebabkan kerusakan.

5. Ban

Ban memiliki peran yang krusial karena berfungsi untuk menopang beban kendaraan dan menjaga traksi dengan permukaan jalan. Ban yang sudah aus dapat mengurangi traksi, stabilitas, dan bahkan efektivitas pengereman.

Sebab itu, penting untuk memeriksa kondisi ban setelah perjalanan jauh, yang mencakup pemeriksaan tekanan udara serta memeriksa tampilan luar ban, termasuk periksa ketebalan alur dan tidak adanya lubang atau sobekan.

6. Saringan Udara

Saringan udara yang kotor dapat menghambat aliran udara ke ruang bakar, sehingga menyebabkan proses pembakaran menjadi tidak sempurna. Sebab itu, penting untuk memeriksa kondisi saringan udara terlebih setelah perjalanan jauh.

Tanda-tanda kotornya saringan udara adalah tarikan gas yang lebih berat serta keluarnya asap hitam dari knalpot. Jika mengalami gejala tersebut, segera periksa kondisi saringan udara.

“Dengan melakukan perawatan rutin yang tepat, motor dapat tetap berada pada performa terbaiknya serta memberikan kenyamanan maksimal selama digunakan,” kata Frengky.

Itulah enam komponen yang perlu diperiksa setelah perjalanan jauh mudik Lebaran.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut