Motor Listrik Buatan Amerika Dipilih Jadi Kendaraan Pengawal KTT G20, Ditunggangi Polwan Cantik

JAKARTA, iNews.id – Kepolisian memilih motor listrik buatan Amerika Serikat Zero DSR sebagai kendaraan pengawalan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, pada 15-16 November mendatang. Motor petualang dan sporty ini didesain ulang untuk menunjang kebutuhan Korlantas dalam pengawalan. 

Modifikasi yang dilakukan seperti menambahkan box dan lampu sirine biru. "Polri melalui Korps Lalu Lintas menghadirkan kendaraan ramah lingkungan berjenis Zero DSR dalam rangka pengamanan perhelatan internasional G20 di Bali November mendatang,” tulis keterangan Divisi Humas Polri di Instagram.

Baca Juga

5 PO Bus Berumur Lebih dari Setengah Abad, Ada yang Berdiri Sejak Zaman Penjajahan

Dikutip dari laman Zero Motorcycles, spesifikasi Zero DSR menggunakan baterai Z-Force Lithium-ion intellegent integrated berkapasitas 14,4 kWh yang membutuhkan waktu 9,8 jam untuk pengisian dari nol sampai 100 persen untuk tipe ZF 14.4.

Sementara untuk tipe ZF 14.4 Power Tank, memiliki baterai berkapasitas 18 kWh yang membutuhkan waktu pengisian selama 12,1 jam dari nol sampai 100 persen. Namun, jika kedua tipe tersebut dilengkapi Charge Tank, maka pengisian penuh hanya buruh 2,5 jam.

Baca Juga

Pemerintah Siapkan Subsidi Rp5 Juta untuk Pembeli Motor Listrik

Zero DSR mampu menempuh jarak 262 kilometer, tergantung dari medan yang dilalui. Semakin berat medan, maka penggunaan baterai akan lebih boros.

Motor listrik Zero DSR dipilih Korlantas Polri karena memiliki tenaga besar yang dapat menyemburkan tenaga hingga 70 hp (52 kW) pada 3.500 rpm dan torsi puncak 157 Nm, yang dapat mencapai kecepatan tertinggi hingga 163 km/jam.

Zero DSR menggunakan transmisi tipe Clutchless Direct Drive dengan final drive 90T/20T, Poly Chain HTD Carbon belt. Motor listrik ini juga terbilang ringan dengan hanya 190 kg berat kosong.