Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Deretan Motor Skutik Murah di Indonesia, Mana Tak Bikin Kantong Jebol?
Advertisement . Scroll to see content

Penyebab V-Belt Motor Matik Cepat Rusak, Ini Tanda-Tandanya bila Harus Diganti

Minggu, 22 Januari 2023 - 07:49:00 WIB
Penyebab V-Belt Motor Matik Cepat Rusak, Ini Tanda-Tandanya bila Harus Diganti
Kondisi v-belt harus dicek secara berkala agar tidak cepat rusak atau putus, terlebih jika motor digunakan untuk harian. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.idV-belt merupakan salah satu komponen penting pada motor matik yang berfungsi menyalurkan putaran mesin ke roda belakang. Seperti rantai pada motor manual atau semi matik, jika komponen bermasalah akan berpengaruh pada performa dan kenyamanan berkendara.

Secara teknis v-belt merupakan bagian dari sistem transmisi Continuosly Variable Transmission (CVT). Kondisi v-belt harus dicek secara berkala agar tidak cepat rusak atau putus, terlebih jika motor digunakan untuk harian.

Lantas, bagaimana caranya agar v-belt tidak cepat rusak? Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengguna motor matik agar v-belt tidak cepat diganti.

  1. Lakukan servis berkala sesuai aturan yang tertera pada buku servis. Pemeriksaan berkala maksimal setiap 8.000 km.
  2. Jangan bawa beban melebihi kapasitas atau batas maksimal. Kebiasaan pengemudi membawa beban berat membuat v-belt “kelelahan” dalam bekerja.
  3. Jangan menghentak gas secara kasar. Hindari pemakaian gas dan pengereman secara bersamaan.
  4. Waktu yang tepat untuk mengganti v-belt adalah setiap 24.000 km.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut