2030 Transjakarta Gunakan 100 Persen Bus Listrik, Sebagian Konversi
JAKARTA, iNews.id - Transjakarta menambah armada bus listrik secara bertahap. Langkah ini diambil untuk mendukung program elektrifikasi yang digencarkan pemerintah dengan target 100 persen listrik pada 2030.
Direktur Utama PT Transjakarta, Welfizon Yuza mengatakan elektrifikasi armada dilakukan untuk menurunkan emisi karbon. Sebab, armada yang digunakan saat ini masih menggunakan bahan bakar jenis solar.
“Saat ini kami telah mengoperasikan sebanyak 54 unit dan ditargetkan bertambah hingga 100 bus listrik beroperasi di Jakarta di akhir tahun 2023,” kata Welfizon, dikutip dalam portal Pemprov DKI Jakarta.
Pengadaan armada bus listrik dikatakan Welfizon sesuai dengan keputusan Gubernur Nomor 1053 Tahun 2022 tentang Pedoman Percepatan Program Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Layanan Angkutan Transjakarta.
“Saat ini kami sedang melakukan kajian program retrofitting atau konversi untuk mengubah bus berbahan bakar diesel menjadi berpenggerak listrik. Sehingga, diharapkan terjadi percepatan proses elektrifikasi,” katanya.