Kejar Tesla, Mobil Listrik Xiaomi Dipastikan Meluncur Besok
JAKARTA, iNews.id - Xiaomi memastikan akan merilis secara resmi mobil listrik pertamanya pada 28 Desember 2023. Peluncuran tersebut akan diikuti informasi penting mengenai spesifikasi mobil.
Konfirmasi iini didapat berdasarkan informasi yang diedarkan Xiaomi di laman Weibo. Dikutip Autopro, Rabu (27/12/2023), dalam informasi tersebut Xiaomi akan menggelar event khusus yang dinamakan Xiaomi EV Technology Launch besok.
"Langkah ini akan jadi titik balik bagi transformasi Xiaomi dari produsen ponsel menjadi perusahaan produsen mobil listrik masa depan," kata Autopro.
Spesifikasi mobil listrik buatan Xiaomi menjadi tanda tanya besar. Sebab cuma bagian itu yang hingga kini masih belum diketahui banyak orang.
Sebelum peluncuran resmi, desain eksterior dan interior mobil listrik yang memiliki kode nama Xiaomi SU7 itu sudah banyak beredar di dunia maya.
Di sisi lain, CEO Xiaomi, Lei Jun semapat mengungkapkan beberapa ketakutan berjualan mobil listrik. Dalam wawancara dengan CCTV, Kamis (21/12/2023), dia mengatakan ada beberapa kekhawatiran yang dirasakan dalam menjual mobil listrik.
Dia menjelaskan biaya produksi mobil listrik sangat besar dibandingkan membuat peralatan elektronik. Bahkan, sangat besar dibanding biaya membuat mobil konvensional.


Lei jun mengaku sudah menanam investasi 10 miliar Yuan atau sekitar Rp21,7 triliun. Dia juga telah merekrut sebanyak 3.400 orang agar Xiaomi bisa membuat mobil listrik. Investasi besar-besaran itu terpusat di pabrik mobil listrik Xiaomi wilayah Shenzhen, China.
"Yang saya khawatirkan adalah mobilnya tidak popular dan tidak ada yang mau beli," ujarnya, dengan nada serius.
Lebih lanjut, Lei Jun mengaku masalah produksi juga jadi kekhawatiran besar. Waktu tunggu produksi dan distribusi mobil yang sangat panjang akan merugikan Xiaomi.
Bukan hanya sebagai produsen mobil listrik tapi juga citra dari perusahaan elektronik yang sudah punya nama besar. "Saya khawatir jika konsumen perlu menunggu mobil mereka hingga setahun, reputasi kami tercederai," ujarnya.
Meski punya kekhawatiran besar, Lei Jun dikutip South China Morning Post sangat bersemangat untuk bisa berjualan mobil listrik. Dia malah yakin mobil listrik Xiaomi bisa bersaing dengan Tesla.
Editor: Dani M Dahwilani