Kendaraan Listrik Niaga Diklaim Bantu UMKM, Bagaimana Biaya Operasionalnya?
UMKM memiliki peran strategis dalam perekonomian nasional, namun untuk berkembang secara berkesinambungan, mereka memerlukan dukungan nyata dari berbagai sektor, termasuk industri otomotif. Kolaborasi dalam menyediakan kendaraan niaga yang handal, efisien, ramah lingkungan, dan terjangkau adalah langkah konkret untuk membangun usaha berbasis UMKM yang solid dan mampu bertahan menghadapi tantangan global,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi UMKM Indonesia (Akumandiri) menegaskan pentingnya langkah-langkah nyata untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM di tengah perlambatan ekonomi.
“UMKM selalu menjadi ujung tombak dalam mempertahankan stabilitas ekonomi rakyat, namun di masa seperti ini, dibutuhkan inisiatif konkret untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi biaya, dan akses terhadap teknologi. Kami melihat bahwa sinergi dengan sektor otomotif, terutama melalui pemanfaatan kendaraan listrik yang hemat dan ramah lingkungan, menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing UMKM ke depan. Selain itu, pelatihan manajemen usaha, akses pembiayaan yang mudah, dan infrastruktur pendukung juga harus terus diperkuat,” kata Hermawati.
Albertus Whitney dari perusahaan karoseri Delima Mandiri menjelaskan berbagai format karoseri kendaraan niaga yang bisa diimplementasikan sesuai dengan beragam kebutuhan sektor UMKM.
“Kendaraan niaga dapat kami bangun sesuai kebutuhan dan kapasitas yang dimiliki oleh masing-masing pelaku usaha. Selalu ada ruang inovasi untuk merealisasikan kebutuhan mereka,” ujar Whitney.
Melalui sinergi antara para pelaku industri otomotif dan UMKM, transformasi menuju ekonomi hijau berbasis elektrifikasi diharapkan dapat mendorong Indonesia menuju ketahanan ekonomi yang lebih kokoh dan berkelanjutan.
Editor: Dani M Dahwilani