Larangan Mudik Lebaran Bikin Pendapatan Bengkel Tak Resmi Turun 100 Persen
JAKARTA, iNews.id - Larangan mudik tak hanya berimbas pada sektor transportasi dan jasa rental mobil saja. Aturan ini juga berimbas pada pendapatan sejumlah pebisnis bengkel kendaraan tak resmi.
Pemilik bengkel mobil Speed O Meter, Ruslan Mudakir mengatakan, awal Ramadan tahun ini yang ingin servis mobil untuk dibawa mudik turun drastis, bahkan tidak ada.
"Kalau tahun ini belum ada yang servis (untuk mudik). Padahal, awal Ramadan tahun lalu, sudah banyak mobil-mobil yang diservis untuk mudik," kata Ruslan saat ditemui iNews.id di Depok, baru-baru ini.
Ruslan mengaku pendapatannya menurun drastis saat larangan mudik Lebaran tahun ini diberlakukan. Penurunannya cukup signifikan yakni 70 sampai 100 persen.
"Karena belum ada yang servis untuk mudik, ya pendapatan turun 70 sampai 100 persen ketimbang tahun lalu. Hanya ada beberapa mobil yang servis ringan saja," katanya.