Onderdil Mobil Retro Jadi Incaran Pengunjung Otobursa Tumplek Blek, Ada yang Seharga Rp10.000

JAKARTA, iNesws.id - Festival Otobursa Tumplek Blek kembali hadir tahun ini setelah dalam dua tahun absen akibat pandemi Covid-19. Tahun ini, ajang jual-beli onderdil otomotif ini digelar di lokasi yang sama, Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, pada 3-4 September 2022.

Onderdil mobil retro menjadi yang paling dicari para pengunjung karena apa yang mereka jual sangat jarang ditemukan di bengkel mainstream atau resmi.

Baca Juga

Komparasi Honda City Hatchback Versus Suzuki Baleno, Mana Paling Stylish dan Banyak Fitur

Salah satu booth 4WD n Retro yang sudah mengikuti event Tumplek Blek sejak pertama diselenggarakan pada 2003. 

"Peminat onderdil mobil tua masih sangat banyak. Saya menjual berbagai onderdil mobil-mobil tua, campuran ada dari Eropa dan Jepang. Tapi saya fokus di Jeep dan sedan," ujar Somad, pemilik 4WD n Retro.

Baca Juga

Syarat Menjadi Sopir Bus, Selain Punya SIM dan Hafal Rute Harus Lolos Tes Ini

"Barang yang saya jual di sini tidak mahal, yang penting cepat laku. Paling murah ada reflektor atau mata kucing, itu saya jual Rp10 ribu saja.:Paling mahal di sini ada gardan punya Jeep Utility, kodenya Jeef M151, ini barang langka, susah carinya. Saya jual Rp15 juta murah saja," katanya.

Baca Juga

PO Bus Punya Aturan Ketat, Sopir Diwajibkan Sholat 5 Waktu hingga Rapi Pakai Dasi

Dia mengungkapkan orderdil yang dijual 4WD n Reteo juga orisinil karena diambil dari Singapura dan Malaysia. Aturan batas maksimum kendaraan bermotor di negara tersebut membuat onderdil mobil-mobil tua berlimpah.

"Saya dapat barangnya dari teman yang bolak-balik Malaysia. Di sana kan ada batas penggunaan, jadi barang-barang seperti ini di sana dianggap sampah jadi dijual murah. Tapi biaya kirim dan cukai jadi naik harganya saat masuk ke Indonesia," ujar Somad.

Bukan hanya untuk mesin, 4WD n Retro juga menjual aksesoris lain, seperti setir, bemper, lampu depan, lampu belakang, speedometer, dan emblem.

Sejauh ini, Somad menuturkan onderdil mobil Jepang paling banyak dicari. Tapi tak jarang pencinta mobil Eropa mencari beberapa sparepart yang sulit ditemukan.

Editor: Dani M Dahwilani