Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penjualan Mobil Terjun Bebas, Gaikindo Keukeuh Tak Ingin Ubah Target 850 Ribu Unit
Advertisement . Scroll to see content

Penjualan Mobil Mei 2021 Turun 16 Persen, Honda Pede Semester Kedua Tumbuh

Selasa, 15 Juni 2021 - 11:05:00 WIB
Penjualan Mobil Mei 2021 Turun 16 Persen, Honda Pede Semester Kedua Tumbuh
Honda membukukan penjualan retail sebanyak 8.538 unit pada Mei 2021, turun 16 persen dibandingkan bulan sebelumnya 10.189 unit. (Foto: Dok/iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id  – Honda membukukan penjualan retail (retail sales) sebanyak 8.538 unit pada Mei 2021, turun 16 persen dibandingkan bulan sebelumnya 10.189 unit. Meski demikian, Honda optimistis tren penjualan pada semetser kedua akan positif 

Penyumbang penjualan terbesar Honda pada Mei 2021 datang dari Honda Brio sebesar 63 persen dari total penjualan Honda. Honda Brio Satya menjadi yang tertinggi dengan penjualan 3.813 unit dan menguasai pangsa pasar segmen LCGC sebesar 27 persen. Sementara Honda Brio RS terjual 1.565 unit memimpin pangsa pasar segmen City Car sebesar 63 persen.

Selain Brio, kontribusi penjualan Honda diraih produk-produk yang mendapatkan relaksasi pajak, antara lain Honda City Hatchback sebanyak 892 unit, Honda HR-V 1.5L 815 unit, New Honda CR-V terjual 680 unit, Honda Mobilio 335 unit dan Honda BR-V 264 unit.

Sementara produk-produk Honda lainnya, seperti Honda HR-V 1,8L terjual 69 unit, Honda Civic Sedan 38 unit, Honda Civic Hatchback RS 28 unit, Honda Accord 22 unit, Honda Odyssey 14 unit, Honda Civic Type R terjual 2 unit dan Honda City terjual 1 unit.

Business Innovation and Marketing - Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy mengatakan, penurunan penjualan pada Mei akibat dari hari kerja yang lebih sedikit karena libur Lebaran."Angka penjualan tersebut masih sesuai dengan target yang ditetapkan Honda untuk Mei," ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (15/6/2021).

Meski demikian, dia optimistis penjualan pada semeter kedua akan tumbuh. Kondisi ekonomi yang berangsur stabil dan program relaksasi dari pemerintah dinilai menjadi pendorong pertumbuhan pasar otomotif di Indonesia pada semester kedua 2021.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut