Rayakan 33 Tahun, PO SAN Rilis 2 Bus Baru asal China Golden Dragon
JAKARTA, iNews.id – Perusahaan otobus Siliwangi Antar Nusa (PO SAN) kembali merilis dua bus baru menggunakan Jetbus 3+ MHD Single Glass dari karoseri Adiputro. Menariknya, PO SAN menggunakan sasis asal China, Golden Dragon untuk bus edisi Anniversary 33 tahun dengan livery lawas.
Belum lama ini, PO SAN juga merilis 10 bus dengan menggunakan sasis Mercedes-Benz hasil garapan karoseri Adiputro dan Laksana. Seluruh bus tersebut menggunakan desain modern dan mempertahankan livery warna dasar silver keemasan.
Untuk dua bus baru, PO SAN desain berbeda. Tampilan luarnya, memiliki desain klasik dengan pintu depan dan belakang untuk penumpang naik-turun. Bodinya juga menggunakan tiga perpaduan warna, yakni silver pada bagian atas sampai tengah, lalu biru muda, medah muda, dan biru tua.
Tak lupa desain pohon kelapa lengkap dengan buahnya terdapat pada bagian tengah bus dengan warna daun, buah kelapa, dan rumput berwarna hijau. Sedangkan batang pohon kelapa tersebut dikelir dengan warna coklat muda.

Pada kaca samping terdapat tulisan, “Limited Luxurious with Vintage Edition”, yang menandakan bus ini bergaya klasik dan terbatas. Pada bodi samping di paling belakang juga terdapat tulisan “33rd Anniversary Edition”.
Meski bergaya klasik, tampilan depan bus sangat modern dengan model terbaru dari karosero Adiputro. Sementara di bagian belakang terlihat kap mesin yang tak memiliki kisi-kisi udara, hal itu ditujukan agar ruang mesin tidak kotor ketika berkendara saat hujan.
Kesan modern juga sangat terasa pada bagian kaki-kaki, di mana velgnya menggunakan Alcoa berbahan aluminium. Bahan tersebut dianggap lebih kuat dibandingkan velg besi yang bisa pecah dengan mudah saat menghantam lubang.
Masuk ke bagian dalam, kesan modern dan elegan juga sangat terasa, berbeda dengan desain eksterior bus baru PO SAN. Bus ini memadukan warna beige, abu-abu, silver, dan aksen kayu pada dashboard yang membuatnya terlihat mewah.

Sementara kursi penumpang digarap oleh Alldila Seats dengan desain yang minimalis lengkap dengan leg rest menggunakan perpaduan warna coklat dan hitam. Penggunaan desain tersebut ada tujuannya seperti diungkapkan sang pemilik, Kurnia Lesani Adnan.
“Kita pakai desain kursi yang minimalis dan tidak terlalu lebar untuk membuat bus terasa lebih luas. Kita ini kan trayeknya jarak jauh, jadi kita juga harus mainkan psikologis penumpang, biar merasa nyaman sepanjang perjalanan,” kata Sani saat ditemui iNews.id beberapa waktu lalu.
Untuk menambah kesan klasik, bus baru PO SAN dibangun di atas sasis asal China, Golden Dragon. Ini merupakan sasis yang banyak digunakan bus PO SAN di masa lalu sebelum mempercayakannya pada sasis-sasis dari Eropa.

Sasis Golden Dragon sendiri dikenal sangat nyaman, bahkan digadang-gadang menyerupai Scania. Tenaga yang dihasilkan mesinnya juga sangat besar, yakni 230 PS dan torsi puncak 1.200 Nm, yang disalurkan ke roda belakang melalui transmisi 6-percepatan manual.
Editor: Ismet Humaedi