Sejarah PO Kencana, dari Hotel dan Travel Kini Layani Bus AKAP Mewah Lengkap dengan Pramugari Cantik
JAKARTA, iNews.id - Perusahaan otobus (PO) Kencana dikenal dengan fasilitasnya yang mewah bak hotel bintang lima. Namun, sebelum itu ada banyak lika-liku yang dilewati.
PO bus asal Jawa Tengah tersebut memiliki sejarah panjang sebelum terjun ke bus AKAP pada 2022.
PO Kencana merupakan perusahaan otobus milik PT Kencana Jaya Transindo yang sudah ada sejak 1975. Nama Kencana merujuk pada sebuah hotel di Kota Jepara dan akhirnya mengembangkan usahanya membuka bisnis travel dan barulah di 2013 berdiri PO Kencana.
Meski terbilang baru di dunia otobus, PO Kencana telah memiliki 53 unit armada yang terdiri dari Toyota Hiace Premio, Toyota Commuter, dan Mercedes Benz Sprinter. Selain memiliki tambahan armada, PO Kencana yang berkantor pusat di Semarang ini juga memiliki sembilan kantor cabang lain yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.

Perlahan tapi pasti, bisnis yang dikembangkan mulai menarik banyak minat masyarakat sekitar hingga akhirnya menjadi terkenal.
Shuttle bus yang ditawarkan PO Kencana memiliki berbagai rute perjalanan, seperti Semarang-Pati, Semarang-Yogyakarta, dan juga Semarang-Solo. Awalnya, PO Kencana hanya memiliki empat unit armada dengan menggunakan mobil Isuzu Elf.
Selain memiliki tambahan armada, PO Kencana juga memiliki sembilan kantor cabang lain yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Setelah sukses, baru dibukalah trayek Jepara menuju Jakarta.
PO Kencana beroperasi menggunakan bodi SDD Jetbus 3+ buatan karoseri Adiputro dan juga Avante D2 miliki karosesri Tentrem dengan sasis Scania K40 IB sebagai armadanya. Bus tersedia sebanyak 9 unit dengan 2 unit tipe bus tingkat.
Pecinta bus di Indonesia kini sudah tidak asing lagi dengan armada PO yang satu ini dengan ciri khas armadanya berwarna pink mencolok yang dilengkapi pramugari cantik. Kencana juga terkenal dengan fasilitasnya seperti hotel bintang lima.
Di armada bus tingkatnya, PO Kencana memberikan seat kelas sleeper dengan fasilitas kursi yang bisa direbahkan secara otomatis, layar audio visual pribadi atau audio video on demand (AVOD), selimut, bantal, lampu baca, penyejuk udara, serta toilet di bagian belakang tengah.
Ada juga kelas eksekutif, dengan fasilitas layanan tempat duduk reclining seat, pijakan kaki (foot rest), sandaran kaki (leg rest), audio visual, bantal, selimut dan ruang merokok di dek atas bagian belakang.
Pelayanan super premium dengan makanan mewah turut dihadirkan di armada bua tingkat mewah ini. Penumpang akan disuguhkan snack dengan tiga varian makanan mulai dari roti hingga biskuit oleh pramugari bus.

Tak ketinggalan disediakan air mineral. Di malam hari penumpang juga diberikan voucher makan prasmanan. Di sini penumpang bisa ambil makan sepuasnya, dan menunya sendiri terbilang mewah.
Di bawah tenaga ahli Rian Mahendra, PO Kencana berbenah mengandalkan bus baru. Saat ini, ada dua bus double decker dan empat unit bus sudah tua dijual.
Sebagai gantinya ada bus double decker baru yang akan tiba sebelum Lebaran dan setelah Lebaran. Di mana hingga akhir 2023 PO kencana akan menambah sebanyak enam bus baru.
Editor: Ismet Humaedi