Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Penjualan Tembus Total 13.935 Unit!
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap Ini Alasan Gaikindo Ingin Pindahkan GIIAS 2026 ke PIK 2

Minggu, 10 Agustus 2025 - 06:27:00 WIB
Terungkap Ini Alasan Gaikindo Ingin Pindahkan GIIAS 2026 ke PIK 2
Pertimbangan utama Gaikindo adalah kebutuhan ruang pameran lebih luas untuk menampung jumlah peserta yang terus bertambah setiap tahun. (Foto: Dok GIIAS 2025)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tengah mengkaji serius kemungkinan memindahkan pameran otomotif berskala internasional, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2026, dari ICE BSD City, Tangerang, ke Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.

Pertimbangan utama adalah kebutuhan ruang pameran lebih luas untuk menampung jumlah peserta yang terus bertambah setiap tahun. Sejak 2015, ICE BSD menjadi tuan rumah GIIAS. Namun, lonjakan brand otomotif baru di Indonesia membuat kapasitas venue ini semakin terbatas.

Gaikindo melihat peluang di venue baru yang tengah dibangun di PIK 2, yakni Nusantara International Convention Exhibition (NICE). Dengan luas mencapai 40 hektare dan rencana 11 hall pameran, fasilitas ini dinilai mampu mengakomodasi skala GIIAS yang kian besar.

Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengungkapkan pihaknya telah berdiskusi dengan para peserta pameran mengenai rencana ini. Keputusan final akan diumumkan dalam satu pekan ke depan.

"Kami sedang mempelajari kemungkinan itu, kami mendapat banyak masukan, baik dari teman-teman wartawan, peserta dan pengunjung. Kami membuat kuesioner segala macam, kita akan lihat. Tapi kalau semua masih cinta daerah ini, kita akan pertahankan daerah ini," ujar Nangoi di GIIAS 2025, ICE BSD City, Tangerang, Sabtu (2/8/2025) lalu.

Nangoi menegaskan, setiap opsi memiliki dampak tersendiri. "Kalau seandainya saya pertahankan di sini, pasti ada pertimbangan positif. Kalau pindah, juga ada pertimbangan positif. Kami masih menggodoknya sampai sekarang," katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut