Volkswagen Kucurkan Dana Rp304 Triliun Kembangkan Baterai Mobil Listrik
JAKARTA, iNews.id - Raksasa otomotif asal Jerman, Volkswagen (VW) mengumumkan akan menginvestasikan 20,38 miliar dolar AS atau setara Rp304 triliun mengembangkan baterai kendaraan listrik. Dalam prosesnya, pabrikan juga akan mendirikan perusahaan baru bernama Power Co.
Dilansir dari Engadget, Minggu (10/7/2022), Volkswagen menyebut akan menyediakan 20.000 lapangan pekerjaan dalam pengembangan baterai mobil listrik. Ini mencakup posisi pengawasan untuk mengamankan kapasitas, bahan dan pasokan.
Power Co sendiri akan mengelola seluruh rantai pasokan baterai, mulai dari penelitian dan pengembangan teknologi baru hingga penambangan bahan mentah hingga daur ulang akhir masa pakai. Ini dikatakan Volkswagen dalam groundbreaking pabrik di Salzgitter, Jerman.
“Bisnis sel baterai adalah salah satu landasan strategi New Auto kami yang akan menjadikan Volkswagen penyedia terkemuka mobilitas berkelanjutan yang digerakkan oleh perangkat lunak di masa depan,” kata CEO VW Herbert Diess dalam sebuah pernyataan.
“Mendirikan pabrik sel kami sendiri adalah megaproyek dalam hal teknis dan ekonomi. Ini menunjukkan bahwa kami membawa teknologi terdepan di masa depan ke Jerman," lanjutnya.
Tahun lalu, Volkswagen mengungkapkan rencana untuk membangun enam pabrik produksi sel baterai di Eropa pada tahun 2030, termasuk fasilitas di Salzgitter dan satu di Skelleftea, Swedia. Pabrik ketiga akan didirikan di Valencia, Spanyol, dan pabrik keempat akan berbasis di Eropa Timur.
Perusahaan juga menjajaki rencana untuk membangun gigafactories masa depan di Amerika Utara. Pabrik tersebut digadang-gadang akan memiliki kapasitas produksi 240 gigawatt-jam per tahun nantinya.